Pemerintah Kanada dilaporkan mengirimkan setidaknya 60 petugas pemadam kebakaran (damkar) untuk membantu upaya pemadaman kebakaran di California, Amerika Serikat (AS). Pengiriman ini merupakan bagian dari upaya internasional untuk menangani kebakaran besar yang melanda wilayah Los Angeles, yang telah menyebabkan kerusakan parah dan mengakibatkan evakuasi massal.
Pemerintah federal Kanada sedang mengoordinasi pengiriman sumber daya pemadam kebakaran dari provinsi-provinsinya untuk diperbantukan di AS. Menteri Kesiapsiapan Kedaruratan Kanada, Harjit Sajjan, mengungkapkan bahwa 60 pemadam kebakaran dari Provinsi Alberta dan British Columbia akan berangkat ke AS pada Senin (13/1/2025). “Kami sedang menyiapkan sumber daya lebih banyak untuk diperbantukan dalam beberapa hari ke depan,” tambah Sajjan.
Sebelumnya, pejabat Provinsi British Columbia menyatakan bahwa mereka telah mengirimkan regu pemadam kebakaran ke Los Angeles, California, sejak Sabtu (11/1). Selain itu, Pemerintah Provinsi Alberta juga bersiap mengirimkan pesawat pemadam dan helikopter dengan penglihatan malam untuk membantu memadamkan kebakaran di AS. Penggunaan teknologi canggih ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pemadaman, terutama dalam kondisi gelap.
Dampak Kebakaran di Los Angeles
Kebakaran besar di Los Angeles telah berlangsung sejak pekan lalu dan memaksa lebih dari 150.000 orang mengungsi dari rumah mereka. Situasi ini semakin diperparah dengan laporan bahwa setidaknya 24 orang telah tewas akibat kebakaran yang melanda wilayah tersebut. Kebakaran ini menjadi salah satu bencana alam terburuk yang dialami Los Angeles dalam beberapa tahun terakhir, dengan banyak rumah dan properti yang hancur.
Kebakaran ini juga berdampak pada infrastruktur dan layanan publik. Banyak jalan yang ditutup, dan layanan darurat berjuang untuk mengatasi situasi yang semakin memburuk. Rumah sakit dan pusat evakuasi dipenuhi dengan orang-orang yang kehilangan tempat tinggal, dan bantuan kemanusiaan mulai berdatangan untuk membantu mereka yang terdampak.
Kebakaran Los Angeles terjadi di tengah kontroversi politik, di mana Presiden terpilih AS, Donald Trump, baru-baru ini menyatakan keinginannya untuk mencaplok Kanada menjadi negara bagian AS. Trump mengklaim bahwa Washington selama ini memberikan “subsidi” kepada Kanada, yang menambah ketegangan antara kedua negara. Pernyataan ini menuai kritik dari berbagai kalangan, termasuk pejabat Kanada yang menegaskan bahwa hubungan antara kedua negara harus didasarkan pada saling menghormati dan kerja sama.
Pengiriman petugas pemadam kebakaran dari Kanada menunjukkan solidaritas internasional dalam menghadapi bencana alam. Negara-negara lain juga telah menawarkan bantuan, dan organisasi internasional mulai mengkoordinasikan upaya untuk memberikan dukungan kepada korban kebakaran. Ini mencerminkan pentingnya kerja sama global dalam menghadapi tantangan lingkungan yang semakin meningkat.
Dengan bantuan dari Kanada dan negara-negara lain, diharapkan upaya pemadaman kebakaran di California dapat lebih efektif dan cepat, sehingga dapat mengurangi dampak yang ditimbulkan oleh kebakaran yang mengerikan ini. Masyarakat di kedua negara berharap agar situasi ini segera membaik dan keselamatan warga dapat terjamin.
Kebakaran ini juga menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan dan respons cepat terhadap bencana alam. Pemerintah di seluruh dunia diharapkan dapat belajar dari pengalaman ini untuk meningkatkan sistem penanganan bencana dan melindungi warga dari ancaman kebakaran hutan yang semakin sering terjadi.
