BANYUWANGI – Menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, memantau kesiapan sejumlah destinasi wisata di wilayahnya, termasuk Pantai Grand Watu Dodol (GWD), yang diprediksi akan menjadi tujuan favorit wisatawan. Kunjungan wisatawan diperkirakan akan meningkat pesat selama libur Nataru, bersamaan dengan libur sekolah.
Bupati Ipuk melakukan pengecekan fasilitas dan infrastruktur di beberapa destinasi wisata untuk memastikan bahwa semuanya siap menerima lonjakan pengunjung. Di Pantai GWD, beliau memeriksa kebersihan, kelengkapan fasilitas, dan progres pembangunan pemecah ombak serta fasilitas labuh kapal wisata. Pembangunan ini diharapkan bisa menambah kenyamanan dan meningkatkan keamanan pengunjung yang datang ke pantai tersebut.
“Kami memastikan seluruh destinasi siap menerima kunjungan saat libur Nataru. Selain fasilitas, kami juga minta agar para pengelola menyiapkan upaya-upaya antisipatif agar pengunjung merasa aman dan nyaman. Mengingat saat ini cuaca sedang ekstrem sehingga perlu peningkatan pengamanan” ujar Ipuk Fiestiandani.
Baca juga: Banyuwangi Raih Penghargaan APBD Award 2024, Dapatkan Reward Rp 6,4 Miliar
Selain itu, dia juga menekankan pentingnya antisipasi terhadap cuaca ekstrem yang sedang melanda, dengan peningkatan pengamanan di semua destinasi wisata. Keamanan, kenyamanan, dan kebersihan menjadi prioritas utama dalam rangka mendukung suasana yang nyaman bagi pengunjung.
Perkirakan Wisatawan Capai 400 Ribu Orang
Dari sisi kunjungan, Plt. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, M. Taufiq, memperkirakan jumlah wisatawan yang datang pada periode 24 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025 mencapai 400 ribu orang, meningkat tajam dibandingkan dengan 330 ribu orang pada tahun lalu. Taufiq memastikan bahwa seluruh 141 destinasi wisata di Banyuwangi akan buka selama libur Nataru, baik yang dikelola oleh pihak swasta maupun oleh kelompok sadar wisata (Pokdarwis).
“Kami imbau agar semuanya mengutamakan keamanan dan kenyamanan pengunjung. Sapta Pesona dan protokol CHSE (Clean, Health, Safety, Environment). Kami sudah mengeluarkan surat edaran untuk memastikan semua pihak siap,” kata Taufiq.
Dengan kesiapan tersebut, diharapkan libur Nataru kali ini menjadi momentum untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Banyuwangi sekaligus menjaga standar keamanan dan kenyamanan yang tinggi.
Baca juga: Banyuwangi Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Taekwondo Jawa Timur