Perhelatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXI Tahun 2024 tingkat Kabupaten Tulungagung resmi dimulai pada Jumat malam (6/12/2024) di GOR Lembu Peteng.
Pembukaan ini dihadiri langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Tulungagung, Dr. Ir. Heru Suseno, M.T., yang meresmikan acara sekaligus melantik 40 Dewan Hakim untuk MTQ tahun ini.
Apresiasi dan Harapan dari Pj Bupati
Dalam sambutannya, Heru Suseno mengapresiasi kinerja panitia penyelenggara, LPTQ Kabupaten Tulungagung, serta seluruh pihak yang berkontribusi dalam pelaksanaan kegiatan ini.
Ia juga berharap kegiatan MTQ ini dapat mendorong masyarakat untuk lebih memahami dan mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an.
“Melalui MTQ ini, saya berharap dapat menumbuhkan semangat dan energi bagi seluruh masyarakat untuk mengamalkan pemahaman Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Heru Suseno.
Baca juga : MTQ XXXI Tulungagung Resmi Ditutup, Sekda Tegaskan Pentingnya Nilai-Nilai Al-Qur’an
409 Peserta dari 19 Kecamatan
MTQ XXXI Tulungagung diikuti oleh 409 peserta dari 19 kafilah kecamatan se-Kabupaten Tulungagung. Seluruh peserta akan berkompetisi dalam berbagai cabang lomba, seperti tilawah, tahfidz, tafsir, dan lainnya.
Kompetisi akan berlangsung dari tanggal 6 hingga 8 Desember 2024, dengan pembukaan dan penutupan di GOR Lembu Peteng.
Selain itu, lomba-lomba digelar di enam lokasi berbeda, termasuk Masjid Agung Al-Munawwar, Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, dan Taman Budaya.
Pelantikan Dewan Hakim dan Dukungan Stakeholder
Pada acara pembukaan, Pj Bupati melantik 40 Dewan Hakim yang akan bertugas menilai lomba dengan profesionalisme dan integritas tinggi. Acara ini turut dihadiri oleh Forkopimda Tulungagung, Kepala Kemenag, Wakil Bupati terpilih beserta istri, Kepala OPD, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta organisasi pemuda Islam.
Membangun Generasi Qur’ani
Heru Suseno menekankan pentingnya MTQ sebagai wahana untuk membentuk generasi yang tidak hanya mampu membaca dan memahami Al-Qur’an, tetapi juga mengimplementasikan ajarannya dalam berbagai aspek kehidupan.
“Generasi Qur’ani yang berilmu, beriman, dan berakhlak mulia akan menjadi fondasi kuat bagi kemajuan Tulungagung,” pungkasnya.