Gelaran Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXI Tahun 2024 Kabupaten Tulungagung resmi ditutup pada Minggu (8/12/2024) di GOR Lembu Peteng.
Acara penutupan yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Tulungagung, Drs. Tri Hariadi, M.Si., serta berbagai tokoh masyarakat, Forkopimda, dan jajaran pemerintah daerah.
Menguatkan Nilai Keagamaan untuk Masyarakat Berkarakter
Dengan tema “Melalui MTQ Tingkatkan Pemahaman Nilai-Nilai Al-Qur’an untuk Mewujudkan Masyarakat Tulungagung yang Berilmu, Beriman dan Berakhlak Mulia Serta Dapat Berkarya Bersama untuk Maju”, MTQ XXXI tahun ini menjadi momentum strategis dalam memperkuat pemahaman keislaman.
Sekda Drs. Tri Hariadi, M.Si., mengapresiasi kesuksesan acara yang berlangsung lancar. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Tulungagung berkomitmen untuk terus membangun karakter masyarakat melalui penguatan nilai-nilai Al-Qur’an.
“Jika rohani masyarakat dibentuk dengan nilai agama berlandaskan Al-Qur’an, keimanan dan ketaqwaan akan meningkat. Ini juga berkontribusi pada pembentukan akhlak, moral, dan budi pekerti sehingga menghasilkan umat yang berkarakter,” ujar Tri Hariadi dalam sambutannya.
Baca juga : Ning Umi Hibur Ribuan Warga dalam Peringatan Maulid Nabi di Masjid At-Tin Mierahandi
Penutupan Ditandai Pemukulan Beduk
Penutupan MTQ XXXI ditandai dengan pemukulan beduk dan penyerahan piala penghargaan kepada para pemenang dari berbagai cabang lomba. Sorak-sorai hadirin mengiringi momen puncak tersebut, menambah semaraknya acara.
Hadir pula Ketua MUI, Ketua Baznas, camat se-Tulungagung, serta kepala OPD yang memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan kegiatan.
Peningkatan Kualitas Rohani Melalui Pendidikan Keagamaan
Dalam pidatonya, Sekda menekankan pentingnya optimalisasi pendidikan keagamaan di berbagai level sebagai strategi membangun masyarakat yang religius dan berkarakter.
“Pendidikan agama adalah pondasi penting bagi generasi muda kita. Dengan pendidikan berbasis nilai Al-Qur’an, kita bisa mencetak generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga beriman dan berakhlak mulia,” tambahnya.
Penutupan MTQ XXXI ini menjadi pengingat pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam memupuk nilai-nilai agama demi mewujudkan masyarakat Tulungagung yang maju dan bermartabat.