Breaking News

Pemkab Probolinggo Adakan Bimtek Pengelolaan Keuangan Daerah dan Pengadaan Barang/Jasa

Bimbingan teknis (bimtek) tugas dan kewenangan dalam pengelolaan keuangan daerah (4/12/2024). Sumber : Istimewa.
Bimbingan teknis (bimtek) tugas dan kewenangan dalam pengelolaan keuangan daerah (4/12/2024). Sumber : Istimewa.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo menggelar bimbingan teknis (bimtek) tugas dan kewenangan dalam pengelolaan keuangan daerah serta pengadaan barang/jasa pemerintah di ruang PRIC Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Probolinggo, Rabu (4/12/2024).

Kegiatan ini diikuti oleh 88 peserta yang terdiri dari Pengguna Anggaran, Kuasa Pengguna Anggaran, serta pejabat dan staf terkait.

Acara ini menghadirkan Fasilitator Pengadaan Barang/Jasa Fahrurrazi sebagai narasumber secara daring, dan dibuka langsung oleh Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo, Heri Sulistyanto, didampingi Asisten Administrasi Umum Sekda, Tutug Edi Utomo.

Meningkatkan Kompetensi dan Profesionalisme

Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kabupaten Probolinggo, Mohamad Abdi Utoyo, menjelaskan bahwa bimtek ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman para peserta terkait pengelolaan keuangan daerah dan pengadaan barang/jasa.

Baca Juga  Denny Caknan Isyaratkan Sang Bayi Prematur, Mohon Doanya

“Dengan bimtek ini, kami ingin memastikan proses pengadaan yang lebih kredibel, meminimalisir potensi penyimpangan, dan menjamin tanggung jawab terhadap pelaksanaan pekerjaan,” katanya.

Baca juga : Ning Umi Hibur Ribuan Warga dalam Peringatan Maulid Nabi di Masjid At-Tin Mierahandi

Tanggung Jawab Besar di Tangan PPK

Dalam sambutannya, Pj Sekda Heri Sulistyanto menegaskan pentingnya peran Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), yang juga merangkap sebagai pengguna anggaran.

“PPK memiliki tanggung jawab penuh terhadap penyelenggaraan pengadaan barang/jasa, sebagaimana diatur dalam Perpres Nomor 12 Tahun 2021,” ujarnya.

Baca Juga  Bupati Malang Pimpin Ziarah dan Doa Bersama di Makam Ir. Soekarno, Diikuti PAPDESI Kabupaten Malang

Heri juga menekankan perlunya profesionalisme dan kompetensi tinggi dalam menjalankan tugas ini untuk memastikan tata kelola keuangan yang akuntabel.

Ia berpesan kepada para peserta untuk mengikuti bimtek secara aktif dan tuntas, serta memanfaatkan kesempatan ini untuk berdiskusi dan memahami materi.

“Dengan pemahaman yang baik, kami berharap para peserta dapat mengaplikasikan ilmu ini di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD), meminimalisir risiko pengadaan, dan menghindari permasalahan hukum,” tambahnya.

Langkah Menuju Pengadaan yang Transparan

Bimtek ini menjadi upaya nyata Pemkab Probolinggo untuk meningkatkan kompetensi aparatur pemerintah dalam mengelola keuangan daerah dan pengadaan barang/jasa.

Baca Juga  Kominfo Bojonegoro Hadir di Jatim Digifest 2024, Dorong Transformasi Layanan Publik Digital

Diharapkan, kegiatan ini dapat mendukung terciptanya pengelolaan anggaran yang transparan dan akuntabel, serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Open chat
Halo, ada yang bisa dibantu?