MADIUN – Kerja bakti bersama TNI dan Polri dilakukan untuk memperbaiki jalan yang rusak akibat tanah longsor di Kabupaten Madiun. Pada Selasa (3/12/2024), Polres Madiun melalui Polsek Dagangan dan Polsek Kare, bersama personel dari Kodim 0803 Madiun, turun langsung untuk membersihkan material longsor dan memperbaiki jalan penghubung antar desa yang terdampak.
Kegiatan ini berlangsung di jalan yang menghubungkan Dusun Nglengko, Desa Ngranget, Kecamatan Dagangan dengan Dusun Boging, Desa Bodag, Kecamatan Kare. Longsor yang terjadi beberapa hari lalu menyebabkan kerusakan parah pada jalan yang merupakan akses vital bagi mobilitas warga setempat. Kegiatan ini bertujuan untuk memulihkan infrastruktur tersebut dan mengembalikan akses jalan agar bisa digunakan kembali oleh masyarakat.
Kapolsek Dagangan, AKP Jumarni, menjelaskan, “Kegiatan ini merupakan wujud sinergi antara Polri dan TNI dalam membantu masyarakat. Kami bahu-membahu membersihkan material longsor dan memperbaiki jalan agar bisa kembali digunakan.” Selain itu, perangkat desa dan warga sekitar juga turut berpartisipasi dalam kerja bakti, dengan semangat gotong royong yang sangat tinggi.
Warga Ikut Membantu Kerja Bakti
Antusiasme warga terlihat jelas saat mereka ikut serta membawa peralatan seperti cangkul dan sekop untuk mempercepat proses perbaikan jalan. “Kami sangat berterimakasih atas antusias warga masyarakat yang dengan semangat ikut membantu kerja bakti sehingga kegiatan dapat selesai dengan cepat,” tambah AKP Jumarni.
Baca juga: Kota Madiun Raih Nilai 95,5 dalam Penilaian Pelayanan Publik 2024, Naik 1,91 Poin
Perbaikan jalan diharapkan dapat segera mengembalikan kelancaran aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat di daerah tersebut. Polres Madiun bersama TNI menegaskan komitmennya untuk terus hadir membantu masyarakat dalam situasi darurat seperti ini. “Dengan perbaikan ini diharapkan akses jalan dapat kembali normal sehingga aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat berjalan lancar,” ungkapnya.
Kapolres Madiun, AKBP Muhammad Ridwan, juga memberikan apresiasi atas sinergi antara Polri, TNI, dan masyarakat dalam menghadapi bencana ini. Ia menambahkan bahwa koordinasi dengan pihak terkait telah dilakukan untuk memantau potensi longsor susulan, terutama di musim penghujan. “Mitigasi bencana sudah kita lakukan sebelum musim hujan, dan kita sudah siapkan personel untuk melakukan upaya penanganan jika terjadi bencana,” kata AKBP Ridwan.
Kapolres juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem dan tidak panik. “Kami harap masyarakat tetap tenang dan meningkatkan kewaspadaan,” tambahnya.
Baca juga: Pj Wali Kota Madiun Ajak Sinergi dalam Perencanaan Pembangunan Melalui Sosialisasi Musrenbang 2025