Malang, Warta Jatim – Polres Malang turut mendukung program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Dalam upaya ini, Senin (4/11/2024), jajaran Polres Malang melakukan survei ke sejumlah lokasi strategis yang akan dijadikan sentra produksi pangan.
“Ini adalah langkah nyata Polres Malang dalam mendukung program ketahanan pangan yang menjadi prioritas Bapak Presiden,” kata Kasihumas Polres Malang, AKP Ponsen Dadang Martianto di Mapolres Malang.
Baca Juga: Polresta Malang Kota Tangkap 31 Tersangka dan Ungkap 22 Kasus Narkoba
Survei yang dipimpin Wakapolres Malang, Kompol Imam Mustolih, menyasar beberapa lokasi potensial. Di antaranya adalah dua kolam dan karamba di Dusun Jatimulyo, Desa Jatiguwi, Kecamatan Sumberpucung, yang akan difungsikan untuk budidaya ikan. Selain itu, lahan milik PTPN I Pancursari di Kecamatan Sumbermanjingwetan direncanakan untuk penanaman jagung, sementara bekas asrama polisi di Kecamatan Turen juga akan dioptimalkan untuk program ini.
“Jagung dipilih sebagai komoditas utama karena mudah perawatannya dan waktu panennya cepat,” jelas AKP Dadang.
Polres Malang juga meluncurkan program Pengelolaan Pangan Bergizi (P2B) yang fokus pada budidaya ikan lele. Menurut AKP Dadang, lele dipilih karena permintaannya yang tinggi dan siklus panennya yang cepat, serta kemudahan dalam perawatannya.
Baca Juga: Polres Malang Ungkap Jaringan Narkoba, Amankan 12 Paket Sabu dari Singosari
Untuk memperluas penerapan program hingga ke masyarakat, Polres Malang mengandalkan peran Bhabinkamtibmas yang mengedukasi warga mengenai pemanfaatan lahan tidur di sekitar mereka. Warga juga diajak menanam sayuran, cabai, dan buah-buahan dengan metode hidroponik atau menggunakan media polybag.
“Harapannya, setiap keluarga bisa memanfaatkan lahan sekitar mereka untuk memenuhi kebutuhan pangan dan gizi sehari-hari,” pungkas AKP Dadang.
