Raih 32 Medali, Kabupaten Pasuruan Pertahankan Peringkat VI POPDA Jatim 2024

Kabupaten Pasuruan pertahankan peringkat VI di POPDA Jatim 2024 dengan 32 medali.
Kabupaten Pasuruan pertahankan peringkat VI di POPDA Jatim 2024 dengan 32 medali.

Pasuruan, 11 November 2024 – Kabupaten Pasuruan berhasil mempertahankan posisi ke-6 dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Jawa Timur 2024 yang digelar di Bangkalan, mulai 4 hingga 10 November lalu.

Dengan mengantongi total 32 medali, Kabupaten Pasuruan menunjukkan prestasi yang gemilang melalui berbagai cabang olahraga.

Atlet Pasuruan berhasil meraih 14 medali emas, 7 medali perak, dan 11 medali perunggu. Pencak silat menjadi penyumbang medali emas terbanyak, dengan atlet seperti Michele Kirana dan Fikrul Fathoni masing-masing meraih 4 emas dari kelas yang berbeda.

Selain itu, cabang renang juga menyumbangkan 3 medali emas berkat aksi luar biasa dari Dimas Arya Adicandra dan Aisyah Kirana Larasati di nomor gaya bebas.

Medali emas lainnya juga diraih dari cabang taekwondo, petanque, bridge, kempo, wushu, dan bulutangkis, dengan atlet seperti Putra Bagus Maulana dan M.Yafi’ Arsyad berprestasi di nomor masing-masing.

Baca juga : Pemkot Malang Salurkan 6.000 Paket Vitamin Bagi Petugas Pilkada

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kabupaten Pasuruan, Mujiono, mengapresiasi peran para pelatih dalam membimbing atlet, yang telah berhasil menjaga semangat dan disiplin hingga meraih hasil maksimal.

“Dengan mempertahankan peringkat ke-6, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh atlet dan pelatih yang telah berjuang keras. Prestasi ini adalah hasil kerja keras bersama,” kata Mujiono.

Pemkab Pasuruan juga merencanakan pemberian penghargaan untuk para atlet melalui APBD 2025 sebagai bentuk apresiasi atas prestasi mereka.

Meskipun beberapa cabang olahraga belum berhasil mendulang medali, Pemkab tetap optimis bahwa potensi atlet di masa depan akan terus berkembang.

Ketua IPSI Kabupaten Pasuruan, Hadi Mulyono, mengungkapkan bahwa regenerasi atlet pencak silat yang terus berjalan serta banyaknya kejuaraan internal menjadi kunci sukses dalam meraih medali emas.

“Jam terbang atlet sangat penting, dan kami terus mengadakan kejuaraan untuk mengasah kemampuan mereka,” ujar Hadi.

Dari 17 cabang olahraga yang dipertandingkan, beberapa cabang seperti panahan, voli, basket, sepakbola, dan judo belum berhasil mendulang medali, namun Pemkab Pasuruan yakin dengan bimbingan yang terus berlanjut, prestasi mereka akan meningkat di masa mendatang.

 

Baca juga : Dulu Penjual Jemblem, Kini Ekspor hingga ke Denmark: Kisah Muhammad Taufiq, owner Defix Garment