Breaking News
MALANG  

Samuel P. Amarta Soroti Pentingnya SDM dalam Kesuksesan UMKM di Event Mengantar Summit 3.0

Event Mengantar Summit 3.0
Event Mengantar Summit 3.0 (Foto: Jurnalis Warta Jatim)

Malang, 5 Desember 2024 – Dalam event Mengantar Summit 3.0 yang digelar dengan konsep baru Bootcamp Imers, Samuel P. Amarta, seorang pakar HR, menyampaikan wawasan mendalam tentang peran krusial pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi keberhasilan UMKM di Indonesia.

Samuel mengungkapkan bahwa banyak pelaku usaha sering terjebak fokus pada aspek marketing, penjualan, dan profit tanpa memberikan perhatian cukup pada pengelolaan manusia. “Di berbagai seminar, topik tentang marketing atau selling selalu jadi sorotan utama. Tapi, pengelolaan SDM yang menjadi pondasi usaha jarang dibahas,” tegasnya di hadapan peserta summit.

Ia menyoroti beberapa tantangan utama yang dihadapi UMKM, seperti minimnya legalitas, kurangnya sistem kontrak kerja, dan rendahnya prioritas pada pengembangan SDM. “Banyak orang enggan bekerja di UMKM karena dianggap tidak memiliki kejelasan aturan dan struktur organisasi. Padahal, dengan sistem SDM yang baik, UMKM bisa menjadi tempat yang kompetitif dan menjanjikan,” tambah Samuel.

Baca Juga  Rawon Tessy: Warung Makan Paling Legendaris di Malang

Baca juga: Dari Paskibraka ke Bisnis Kopi: Kisah Toko Kopi Jaya dengan 10 Outlet di Malang

Peran HRD dalam Mendorong Pertumbuhan UMKM

Dalam sesi yang penuh inspirasi ini, Samuel memaparkan lima pilar utama pengelolaan SDM yang harus di terapkan UMKM:

  1. Rekrutmen dan Onboarding: Membangun sistem perekrutan yang profesional dan proses onboarding yang jelas.
  2. Kontrak Kerja dan Peraturan Perusahaan: Menyediakan legalitas dan kepastian kerja yang menjadi daya tarik bagi calon tenaga kerja.
  3. Pengembangan SDM: Memberikan pelatihan yang relevan untuk meningkatkan kompetensi karyawan.
  4. Sistem Evaluasi Kinerja: Menetapkan KPI yang realistis dan terukur.
  5. Rewards & Punishment: Menciptakan sistem penghargaan yang adil dan konsisten untuk memotivasi karyawan.
Baca Juga  Ketimpangan Pendidikan di Malang Raya, Puguh Wiji Pamungkas: Dana Besar, Kualitas Masih Jadi Pertanyaan

Samuel juga menekankan pentingnya membangun budaya kerja yang positif sebagai fondasi loyalitas karyawan. “Budaya kerja bukan sekadar slogan, tapi nilai yang harus di terapkan dalam keseharian operasional bisnis,” ujarnya.

Baca juga: Pentingnya Miliki Growth Mindset dalam Berbisnis: Dani Sasmita Owner Ghazi Archery

Bootcamp Imers: Wadah Inspirasi Akhir Tahun

Mengantar Summit 3.0, yang berlangsung hingga akhir pekan ini, berhasil menarik perhatian pelaku UMKM dan komunitas bisnis. Dengan format yang menggabungkan silaturahmi, networking, dan sesi berbobot, acara ini di rancang untuk memberikan inspirasi kepada peserta dalam menyongsong tahun 2024.

Samuel P. Amarta menjadi salah satu pembicara kunci yang memberikan nilai tambah besar bagi acara ini. Kehadirannya di harapkan dapat memotivasi UMKM untuk lebih serius dalam mengelola SDM demi menghadapi tantangan bisnis yang semakin kompleks.

Baca Juga  Sejarah Rumah Sakit Universitas Brawijaya (RS UB): Dari Awal Pendirian Hingga Menjadi Rumah Sakit Pendidikan Terkemuka

Baca Juga Nahwa Travel: Kisah Pengusaha Malang Bangkit dari Pandemi, Mulai Nol Hingga Sukses

Deretan pembicara lainnya Ryan M Talullah, Rico Delwyn, Ligwina Hananto, Hertasnim Syahid, Fery Irwandi, Riyeke Ustadiyanto, Ahmad Syaifullah, dan juga jajaran manajemen Mengantar Faiz Faeruz, Vito dan Agung Hari Prabowo.

Tentang Mengantar Summit 3.0

Sebagai salah satu program unggulan dari platform logistik Mengantar, Summit 3.0 menunjukkan komitmen perusahaan untuk mendukung UMKM tidak hanya melalui layanan pengiriman, tetapi juga dengan ekosistem yang memberdayakan.

 

Open chat
Halo, ada yang bisa dibantu?