Zendo, aplikasi pesaing Gojek dan Grab, semakin populer di Indonesia dengan menawarkan layanan yang menarik bagi konsumen dan mitra driver. Hingga Januari 2025, Zendo telah memiliki lebih dari 700 mitra driver dan 100.000 pengguna aktif. Salah satu daya tarik utama Zendo adalah tidak adanya biaya layanan (admin fee) untuk pemesanan makanan dan antar-jemput, yang tentunya memberikan harga lebih terjangkau bagi pelanggan.
BACA JUGA Lokasi Zendo di Jawa Timur: Layanan Ojek Online Muhammadiyah Kini Hadir di Berbagai Kota
Namun, meski menawarkan keuntungan bagi konsumen, Zendo justru menuai kritik terkait aturan baru yang diterapkan kepada para driver. Sekretaris Jenderal Serikat Usaha Muhammadiyah (Sumu), Ghufron Mustaqim, menyatakan bahwa Zendo tidak mengenakan biaya admin, hanya ongkir saja, yang tentunya memberi keuntungan lebih banyak kepada pelanggan dan pendapatan yang lebih adil bagi mitra driver.
Aturan Baru yang Kontroversial
Sayangnya, kebijakan Zendo yang mengatur jam kerja dan libur bagi driver justru menjadi bahan perdebatan. Dalam regulasi yang diungkap oleh warganet di media sosial, driver baru tidak diperbolehkan mengambil libur selama dua minggu pertama bekerja, sementara driver lama hanya boleh mengambil libur satu kali seminggu di hari kerja (selain Minggu dan Senin). Selain itu, driver juga dilarang menolak atau memilih orderan yang masuk.
BACA JUGA Skema Penghasilan Mitra Zendo di Malang: Panduan Lengkap Sistem Bagi Hasil dan Keuntungan Bergabung
Aturan ini mendapat kritik keras dari para driver yang merasa dibatasi dalam fleksibilitas kerja mereka. Meski demikian, Ghufron Mustaqim menjelaskan bahwa regulasi tersebut sudah dipikirkan dengan matang, berdasarkan pengalaman lapangan yang ada.
Penghasilan Driver yang Menguntungkan
Di sisi lain, Zendo menawarkan skema bagi hasil yang lebih menguntungkan bagi driver, yaitu hanya 20%. Hal ini dibenarkan oleh beberapa driver Zendo, seperti Dian Chasanah, yang merasa terbantu dengan sistem potongan yang rendah dan jam kerja fleksibel. Dian mengungkapkan bahwa dengan 10 orderan per hari, penghasilannya bisa mencapai Rp130.000 hingga Rp150.000 sehari, atau sekitar Rp4,5 juta per bulan.
BACA JUGA Cara Daftar Zendo di Malang: Panduan Lengkap Bergabung Jadi Mitra Driver Ojol Muhammadiyah
Driver lainnya, Choirul Azeri, juga mengungkapkan hal serupa. Ia merasa potongan 20% sudah sangat menguntungkan, karena dengan ongkir Rp10.000, dirinya bisa menerima Rp8.000, sementara sisanya untuk Zendo.
Meskipun menawarkan keuntungan bagi driver, Zendo harus memperhatikan kritik terkait aturan yang dianggap terlalu ketat. Pengelolaan yang lebih bijak terhadap regulasi dan kesejahteraan driver dapat meningkatkan reputasi aplikasi ini di mata publik.