Haul Ke-126 KH. M. Sholih Tsani, Peringatan Besar di Pondok Qomaruddin

Peringatan Haul KH. M. Sholih Tsani yang ke-126 di Pondok Pesantren Qomaruddin Bungah Gresik
Peringatan Haul KH. M. Sholih Tsani yang ke-126 di Pondok Pesantren Qomaruddin Bungah Gresik (Foto: gresikkab.go.id)

Gresik – Peringatan Haul KH. M. Sholih Tsani yang ke-126 di Pondok Pesantren Qomaruddin Bungah Gresik mengundang ribuan jemaah dan menjadi pusat kegiatan keagamaan di Gresik.

Peringatan haul ke-126 KH. M. Sholih Tsani kembali di gelar di Pondok Pesantren Qomaruddin Bungah, Kecamatan Bungah, Gresik. Acara ini menjadi momen penting bagi warga setempat dan masyarakat pesantren, mengingat jasa besar KH. M. Sholih Tsani dalam pengembangan pendidikan agama Islam di daerah tersebut.

Acara yang berlangsung selama dua hari, pada 20 hingga 21 November 2024, di hadiri oleh ribuan jemaah yang terdiri dari santri, alumni, serta tokoh agama dan masyarakat Gresik. Puncak acara haul digelar pada Kamis (21/11/2024) di Lapangan SMA Assa’adah Bungah, dengan berbagai rangkaian kegiatan yang sarat makna.

Baca Juga: Achmad Washil Pimpin Pemusnahan Barang Kena Cukai di Gresik dengan Total Nilai 8,3 Miliar

Plt Bupati Gresik, Aminatun Habibah, turut hadir dalam acara tersebut dan memberikan sambutan yang menyentuh. Dalam pidatonya, Bu Min, sapaan akrab Plt Bupati Gresik, mengapresiasi kontribusi Pondok Pesantren Qomaruddin dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) berkualitas. “Saya mewakili Pemerintah Kabupaten Gresik mengucapkan terima kasih kepada Pondok Pesantren Qomaruddin yang telah membantu kami dalam mendidik anak-anak menjadi SDM yang berkualitas,” ujarnya.

Tak hanya itu, Bu Min juga berharap agar lembaga pendidikan pesantren terus berfokus pada pendidikan tanpa terjebak dalam konflik internal yang dapat merugikan perkembangan pesantren. “Saya berharap agar pendidikan di lembaga ini terus berlangsung tanpa adanya pertikaian antar keluarga atau perebutan kekuasaan yang tidak membawa manfaat,” tambahnya.

Rangkaian acara haul di mulai dengan Tadarus Al-Qur’an bil Ghoib dan Lailatul Qiroah pada hari pertama. Di hari kedua, kegiatan di lanjutkan dengan Tahlil dan Mauidhah Hasanah yang di sampaikan oleh Gus Ghofur Maimun Zubair, ulama asal Rembang. Puncak acara di tutup dengan salawat hadrah yang menghadirkan jemaah ISHARI dari Gresik dan Lamongan.

Baca Juga: Plt Bupati Gresik Dampingi Kasad Luncurkan Program Pipanisasi TNI AD untuk Tingkatkan Produktivitas Pertanian di Bawean

KH. M. Sholih Tsani, yang merupakan pemangku keempat Pondok Pesantren Qomaruddin, di kenang tidak hanya sebagai ulama kharismatik, tetapi juga sebagai figur yang mengabdikan diri untuk pendidikan dan pengembangan agama Islam di wilayah tersebut. Menurut Kiai Mudlofar Usman, dalam pembacaan Manaqib, “Memperingati Haul KH. M. Sholih Tsani memberikan kita banyak pelajaran, terutama mengenai perjuangan beliau dalam menuntut ilmu dan mengabdi di Pondok Pesantren Qomaruddin.”

Haul ini juga menjadi sarana untuk mempererat tali silaturahmi antara warga pesantren, alumni, dan masyarakat sekitar, serta mengingatkan pentingnya menjaga dan mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai informasi, KH. M. Sholih Tsani adalah cicit dari Kiai Qomaruddin, pemangku pertama Pondok Pesantren Qomaruddin, yang di kenal sebagai salah satu ulama besar di wilayah tersebut. Dari jalur ayahnya, KH. M. Sholih Tsani memiliki hubungan darah dengan Mbah Sabil Menakanggrung, seorang tokoh ulama di Bojonegoro.

Peringatan haul ini turut di hadiri oleh berbagai pejabat daerah, antara lain Asisten III Sekretaris Daerah Gresik, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kepala Dinas KBPPPA, serta jajaran Forkopimda Gresik.

Exit mobile version