Mengupas Akar Permasalahan Kekerasan Anak dari Keluarga Pejabat

WARTAJATIM.co.id, 4 Mei 2023 – Anak Pejabat sering kali dipandang sebagai bagian dari kelompok elit yang hidup dalam lingkungan yang aman dan nyaman, dengan segala kebutuhan dan keinginan terpenuhi.
Namun, fakta yang mengejutkan terungkap bahwa banyak anak dari para pemangku kebijakan di pemerintahan ini menjadi pelaku kekerasan, baik terhadap orang lain maupun diri mereka sendiri.
Kekerasan yang dilakukan Anak Pejabat dapat terjadi dalam berbagai bentuk, seperti kekerasan fisik, psikologis, maupun seksual.
Tindakan kekerasan tersebut bisa dilakukan terhadap teman sebaya, saudara kandung, hingga orang tua atau keluarganya sendiri.
Penyebab terjadinya kekerasan oleh Anak Pejabat bisa sangat beragam, mulai dari faktor internal seperti masalah psikologis, hingga faktor eksternal seperti pengaruh lingkungan dan sosial.
Beberapa dari mereka yang merasa tekanan atau stres dari lingkungan keluarganya yang kaya dan berpengaruh, mungkin memilih untuk mengeluarkan emosi dan frustrasi dengan tindakan kekerasan.
Di sisi lain, kejadian kekerasan seperti ini juga dapat terjadi karena kurangnya pengawasan dan pembinaan dari orang tua atau keluarga mereka.
Lingkungan keluarga yang otoriter dan kurangnya perhatian terhadap kebutuhan emosional anak, juga dapat menjadi faktor pemicu terjadinya kekerasan.
Penting bagi kita untuk menyadari bahwa kekerasan yang dilakukan oleh Anak Pejabat juga dapat berdampak pada kehidupan sosial, psikologis, dan mental mereka sendiri.
Oleh karena itu, perlu adanya tindakan preventif dan terapi yang tepat untuk membantu mereka yang memiliki masalah kekerasan dan masalah psikologis lainnya.