Pemkot Surabaya Kerahkan 16 Unit Mobil Damkar Atasi Kebakaran di Kawasan Kemayoran Baru

Pemkot Surabaya mengerahkan 16 unit mobil Damkar untuk memadamkan api di daerah padat penduduk, Jalan Kemayoran Baru I, Kecamatan Krembangan
Foto: Tangkapan Layar surabaya.go.id

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengerahkan 16 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) untuk memadamkan api di daerah padat penduduk, Jalan Kemayoran Baru I, Kecamatan Krembangan pada hari Minggu, 3 November 2024.

Kejadian ini mengakibatkan enam rumah yang masing-masing memiliki ukuran 2,5 x 3 meter terbakar.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, Laksita Rini Sevriani, menyatakan bahwa pihaknya menerima laporan melalui commad center 112 sekitar pukul 08.15 WIB pagi.

Baca Juga: Polisi Tangkap Pelaku Judi Online di Surabaya, Dukung Program 100 Hari Berantas Judi

Sekitar pukul 08.20 WIB, tim pemadam telah tiba di lokasi untuk melakukan pemadaman api.

“Info awalnya yang terbakar hanya satu rumah tapi tidak langsung melapor. Waktu petugas sampai di lokasi ternyata apinya sudah membesar dan menjalar ke rumah-rumah lainnya. Yang terbakar rumah di Jalan Kemayoran Baru I Nomor 30 A, 32 A, 34 A, 36 A, 38 A dan 34 dan ada satu rumah yang terdampak,” kata Laksita Rini.

Selanjutnya, api utama berhasil di padamkan sekitar pukul 09.03 WIB, kemudian dilakukan proses pembasahan, dan kondisi dinyatakan kondusif pada pukul 10.23 WIB.

“Untuk proses pemadaman di terjunkan 16 unit mobil pemadam kebakaran termasuk rescue. Selain itu, ada tiga unit mobil dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk pasokan air,” terangnya.

Baca Juga: Pelantikan Adi Sutarwijono Sebagai Pimpinan Definitif DPRD Surabaya

Dalam proses pemadaman api, Laksita Rini menyampaikan bahwa petugas pemadam mengalami kesulitan karena lokasi kejadian terletak di tengah perkampungan yang padat penduduk.

“Waktu penangganan jalannya sempit hanya sekitar 1 meter, masuk lorong-lorong dan rumahnya berdekatan. Apalagi lantai dua rumahnya berbahan kayu semua sehingga api cepat menjalar,” paparnya.

Meskipun demikian, pihaknya menegaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, dan seluruh warga telah berhasil di evakuasi saat api mulai menjalar.

“Saat ini, semua korban dievakusi di Balai RW 2 Kelurahan Krembangan Selatan. Semua keperluan, mulai dari alas tidur dan lainnya sudah di siapkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya,” terangnya.

Baca Juga: Surabaya Siap Bagikan Inovasi Unggulan di Konferensi UNESCO

Penyebab kebakaran di duga akibat konsleting listrik di salah satu rumah.

Oleh karena itu, pihak DPKP Kota Surabaya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk segera melaporkan kepada petugas Perusahaan Listrik Negara (PLN) jika mengalami konsleting listrik.

“Kami sampaikan kepada warga kalau sudah listriknya njegelek (konslet) langsung di matikan dan lapor ke PLN. Karena itu bahaya bisa menyebabkan kebakaran. Awalnya itu dari satu rumah lalu merembet ke rumah lainnya,” pesannya.

Ke depannya, pihaknya bersama dinas-dinas terkait akan melakukan pemantauan terhadap para korban kebakaran.

Baca Juga: Peluncuran Resmi Bus Trans Jatim Rute Bangkalan-Surabaya

“Kami akan lalukan pemantauan bersama BPBD,” pungkasnya.

(***)