banner 970x250

Ponorogo Dapat Rp8,1 Miliar untuk Rehabilitasi Sembilan Tanggul Sungai yang Rusak

Rehabilitasi Tanggul Ponorogo
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko
banner 120x600
Banner 1

PONOROGO – Kabupaten Ponorogo mendapatkan anggaran Rp8,1 miliar dari APBD Jawa Timur untuk memperbaiki atau rehabilitasi sembilan tanggul sungai yang jebol akibat banjir pada akhir 2024. Rehabilitasi ini menjadi prioritas utama karena banjir telah merusak jaringan irigasi, mengancam ketahanan pangan, dan berpotensi menyebabkan kerugian lebih besar jika tidak segera ditangani.

Ketua Komisi D DPRD Jatim, Abdul Halim, menyatakan bahwa anggaran tersebut berasal dari pos Biaya Tak Terduga (BTT). “Sembilan kegiatan pembangunan infrastruktur ini dibiayai dari pos anggaran BTT,” ujarnya dalam rapat yang digelar Kamis (9/1/2025), bersama Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan anggota Komisi V DPR-RI, Ali Mufthi.

Anggota Komisi D DPRD Jatim, Miseri Effendi, mengungkapkan bahwa anggaran tersebut baru cukup untuk memperbaiki sembilan dari 32 tanggul rusak. “Penanganan ini hanya langkah jangka pendek berupa pemasangan kawat bronjong. Untuk solusi jangka panjang, perlu kajian lebih mendalam,” jelas Miseri.

Baca juga: Pasca Banjir, Polres Ponorogo Bersama TNI dan Warga Bersihkan Sungai di Jembatan Tempuran

Bupati Sugiri Sancoko menegaskan pentingnya solusi jangka panjang berupa pembangunan embung. “Kami mengusulkan pembangunan empat embung di Kecamatan Badegan, Jenangan, Slahung, dan Sambit. Embung ini akan menampung air dan mengurangi debit sungai yang mengalir ke wilayah kota,” kata Kang Bupati.

Sementara itu, Ali Mufthi memastikan bahwa satu embung telah dianggarkan melalui APBN tahun ini. Ia juga meminta Pemkab Ponorogo untuk menyusun kajian pembangunan empat embung tambahan sebagai bahan usulan ke pemerintah pusat. “Semoga langkah ini bisa mengatasi persoalan banjir di Ponorogo,” ujarnya.

Selain itu, gerakan penghijauan juga menjadi usulan penting untuk mencegah kerusakan lingkungan yang berulang. Dengan kombinasi langkah rehabilitasi tanggul, pembangunan embung, dan penghijauan, diharapkan masalah banjir di Ponorogo dapat diatasi secara berkelanjutan.

Baca Juga  Terkuak, Ini Identitas Mayat Mengambang Di Tambak Bandeng Pasuruan

Baca juga: Sinergitas Polres Ponorogo bersama TNI dan BPBD Dirikan Dapur Umum untuk Warga Terdampak Banjir

Open chat
Halo, ada yang bisa dibantu?