Dalam era modern ini, pembayaran parkir nontunai semakin menjadi tren, memberikan kenyamanan dan efisiensi bagi pengguna jasa parkir. Di Surabaya, Dinas Perhubungan (Dishub) telah memperkenalkan sistem pembayaran parkir nontunai menggunakan QRIS (Quick Response Code) sebagai opsi baru. Meskipun tidak diwajibkan, pilihan ini memberikan fleksibilitas kepada masyarakat.
Mengapa Pembayaran Parkir Nontunai?
Dengan pembayaran parkir nontunai, Anda dapat menghindari kerepotan membawa uang tunai atau karcis fisik. Sistem QRIS memungkinkan pembayaran yang mudah dan cepat hanya dengan menggunakan smartphone Anda. Namun, Dishub Surabaya memahami bahwa tidak semua orang sudah siap untuk beralih ke pembayaran nontunai, dan itulah mengapa mereka menjadikannya sebagai opsi tambahan.
Evaluasi dan Peningkatan Titik Penerapan
Menyikapi respons masyarakat, Dishub Surabaya secara rutin melakukan evaluasi mingguan terhadap penerapan QRIS. Meskipun pendapatan tetap sejalan dengan periode sebelumnya, beberapa masyarakat masih belum merasa siap untuk mengadopsi pembayaran nontunai. Oleh karena itu, keputusan diambil untuk tidak membuat pembayaran nontunai menjadi kewajiban.
Meskipun demikian, Dishub Surabaya akan terus meningkatkan titik penerapan parkir nontunai. Dari sebelumnya hanya 36 ruas jalan, pemerintah kota akan menambahkan lokasi baru, memberikan lebih banyak opsi pembayaran bagi pengguna jasa parkir.
Baca juga: Sedang Ramai di Sosmed, Ini Cara Cek BI Checking untuk Lamar Kerja
Tindakan Terhadap Praktik Tidak Benar
Selama evaluasi satu minggu, terungkap bahwa masih ada beberapa juru parkir (jukir) yang melakukan praktik tidak benar, seperti menarik tarif lebih tinggi dan tidak memberikan karcis. Dengan tegas, Dishub Surabaya mengambil tindakan dan melakukan pembinaan terhadap jukir yang melanggar aturan. Hal ini sebagai langkah nyata dalam memastikan integritas dan kualitas layanan parkir.
Dishub Surabaya Memberikan Pilihan Alternatif.
Meskipun dihadapi beberapa tantangan, Dishub Surabaya tetap berkomitmen aktif memberikan pilihan alternatif kepada masyarakat. Mereka mengajak masyarakat untuk melihat QRIS sebagai opsi transaksi yang fleksibel dan efisien. Penggunaan QRIS di Surabaya tidak hanya memberikan kemudahan, tetapi juga mendukung inisiatif menuju sistem transportasi yang lebih modern dan efisien.
QRIS membawa pilihan alternatif pembayaran parkir nontunai di Surabaya yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Meskipun tidak diwajibkan, pemerintah terus meningkatkan sistem ini untuk melibatkan lebih banyak lokasi penerapan. Sebagai pengguna jasa parkir, Anda dapat memilih antara pembayaran nontunai atau metode konvensional sesuai dengan kenyamanan Anda. Mari dukung inovasi ini untuk meningkatkan kualitas layanan parkir di Kota Surabaya.
Sumber: suarasurabaya.net
Untuk mendapatkan informasi seputar Jawa Timur, Anda dapat mengunjungi wartajatim.co.id