SUMENEP – Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso, secara resmi melepas pasukan untuk pengamanan tahap pemungutan dan penghitungan suara Pilkada 2024 di tiga wilayah kepulauan Kabupaten Sumenep, yaitu Arjasa, Kangayan, dan Sapeken. Pasukan yang diberangkatkan menggunakan Kapal KM Dharma Bahari Sumekar III, bertolak dari Pelabuhan Pelindo III Desa Kalianget Timur, Kecamatan Kalianget, pada Jumat (22/11/2024).
Kegiatan pelepasan ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat terkait, antara lain Pejabat Utama Polres Sumenep, Kepala Syahbandar (KSOP), Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan PPK Kecamatan Arjasa, Kangayan, serta Sapeken.
Baca Juga: MAN Sumenep Hadirkan KH Muhammad Hodri untuk Acara Maulid
Dalam sambutannya, Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso, menyampaikan bahwa personel yang ditugaskan untuk pengamanan Pemilu di wilayah kepulauan terbagi menjadi tiga kelompok. Untuk wilayah Arjasa, sebanyak 14 personel ditugaskan untuk pengamanan TPS, sementara di Kangayan 19 personel, dan Sapeken 21 personel. Selain itu, 25 personel BKO Brimob Polda Jatim akan ditempatkan di Arjasa, 12 orang di Kangayan, dan 12 orang di Sapeken.
Kapolres Sumenep menjelaskan bahwa pengamanan di wilayah kepulauan ini memerlukan penyesuaian dengan jadwal kapal laut. Pasukan yang berangkat pada Jumat pagi ini akan melakukan tugas pengamanan dengan memprioritaskan keselamatan dan kelancaran proses pemungutan serta penghitungan suara. “Untuk wilayah kepulauan, pergeseran pasukan menyesuaikan dengan jadwal kapal laut,” ujar AKBP Henri.
Baca Juga: Tim Sepak Takraw Kota Blitar Raih Medali Emas di POPDA XIV Jawa Timur 2024
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga mengingatkan seluruh personel yang bertugas untuk mengenali lingkungan sekitar, berkoordinasi dengan perangkat desa, tokoh agama (toga), tokoh masyarakat (tomas), serta KPPS setempat. Selain itu, personel diminta untuk menjaga keamanan dan kelancaran pengawalan kotak surat suara dari tempat penyimpanan hingga ke lokasi TPS, serta memastikan bahwa kotak surat suara tetap dalam kondisi aman.
“Jika terjadi situasi darurat atau kejadian yang menonjol, segera laporkan secara berjenjang untuk ditindaklanjuti,” tambah Kapolres. Ia juga mengingatkan agar seluruh personel melaksanakan tugas dengan semangat, disiplin, tulus, dan ikhlas agar pelaksanaan pengamanan Pilkada berjalan lancar, aman, dan bernilai ibadah.
Pelepasan pasukan ini menandai kesiapan Polres Sumenep dalam mengawal Pilkada 2024, khususnya di wilayah kepulauan yang memiliki tantangan logistik dan geografis lebih kompleks.
