Jamie Lee Curtis Dikritik Pedas, Sebut Kebakaran Los Angeles Seperti Perang Gaza
NEW YORK — Aktris peraih Oscar, Jamie Lee Curtis, menjadi sorotan publik setelah membandingkan kebakaran hutan di Los Angeles dengan situasi perang di Gaza. Pernyataan tersebut disampaikan dalam sesi tanya jawab bersama Pamela Anderson, lawan mainnya dalam film Last Showgirl, yang kini viral di media sosial.
“Malam ini rumah saya masih ada, tetapi seluruh wilayah Pacific Palisades terlihat seperti Gaza atau salah satu negara yang dilanda perang,” ujar Curtis, Ahad (12/1/2025).
Komentar tersebut memicu gelombang kritik di platform media sosial X (dulu Twitter). Banyak pengguna menilai pernyataan Curtis sebagai analogi yang tidak pantas. “Ini adalah perbandingan yang sangat mengerikan,” tulis seorang pengguna.
Seorang netizen lain menambahkan, “Kebakaran ini memang tragedi, tetapi tidak bisa dibandingkan dengan Gaza. Keduanya sangat berbeda.” Kritik juga datang dari mereka yang menilai Curtis meremehkan penderitaan di Gaza.
Kontroversi Sebelumnya
Ini bukan kali pertama Curtis tersandung kontroversi terkait konflik Gaza. Pada 2023, ia sempat mengunggah foto anak-anak Palestina dengan keterangan “teror dari langit” sambil menyematkan bendera Israel. Setelah pengikutnya mengklarifikasi bahwa foto tersebut menunjukkan anak-anak Palestina yang berlindung dari serangan udara Israel, Curtis menghapus unggahan tersebut.
Kebakaran Hutan Los Angeles
Kebakaran hutan dahsyat yang melanda kawasan Pacific Palisades, Selasa (7/1/2025), telah menghanguskan lebih dari 3.000 hektare lahan. Angin kencang hingga 129 km/jam mempercepat penyebaran api, memaksa 70 ribu warga mengungsi, dan menewaskan lima orang. Kawasan elit ini menjadi lokasi hunian banyak selebriti dan tokoh terkenal Hollywood.
Di tengah bencana ini, Curtis menyumbangkan 1 juta dolar AS untuk upaya pemulihan, meski kontroversi tetap membayangi langkah baiknya.
Respons Terhadap Pernyataan Trump
Kebakaran ini juga terjadi sehari setelah Presiden terpilih Donald Trump mengancam akan melakukan intervensi militer di Gaza jika Hamas tidak membebaskan tawanan Israel. Trump menyebut, “Neraka akan pecah di Timur Tengah” jika tuntutannya tidak dipenuhi.
Pernyataan Trump menambah ketegangan global, sementara kebakaran hutan di California terus menjadi ancaman serius bagi penduduk setempat.