Kenali Anemia Aplastik, Penyakit yang Sempat Diderita Babe Cabita Sebelum Meninggal

Apa itu Anemia Aplastik yang Diderita Babe Cabita?
Apa itu Anemia Aplastik yang Diderita Babe Cabita?
Banner 2

Kabar duka datang dari dunia komedi Indonesia. Komika Babe Cabita dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa (9/4/2024). Sebelumnya, Babe Cabita sempat mengidap penyakit langka bernama anemia aplastik.

Baca juga: Babe Cabita Meninggal Dunia, Sempat Lawan Penyakit Langka

Apa itu Anemia Aplastik?

Anemia aplastik adalah kondisi di mana sumsum tulang tidak mampu memproduksi sel darah baru yang cukup, baik trombosit, leukosit, maupun eritrosit. Hal ini menyebabkan tubuh kekurangan sel darah yang penting untuk berbagai fungsi vital.

Penyebab anemia aplastik bisa terbagi menjadi dua jenis. Yang pertama adalah Inherited Aplastic Anemia. Jenis ini terjadi karena kerusakan gen yang diturunkan dari orang tua.

Yang kedua adalah Acquired Aplastic Anemia. Jenis ini lebih umum terjadi dan disebabkan oleh beberapa faktor. Berikut adalah faktor-faktor selain genetik yang dapat menyebabkan penyakit ini:

Baca juga: HOAKS! Berita Amien Rais Meninggal Terkonfirmasi Tidak Benar

Penyebab Anemia Aplastik

  • Penyakit autoimun: Sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel sehat di sumsum tulang.
  • Radioterapi dan kemoterapi: Perawatan kanker ini dapat merusak sel-sel sehat di sumsum tulang.
  • Obat-obatan tertentu: Beberapa jenis antibiotik dan obat rheumatoid arthritis dapat memicu penyakit ini.
  • Infeksi virus: Virus HIV, hepatitis, cytomegalovirus, dan Epstein-Barr dapat memicu penyakit ini.
  • Bahan kimia berbahaya: Paparan pestisida, benzene, dan bahan kimia berbahaya lainnya dapat memicu penyakit ini.
  • Kehamilan: Pada beberapa kasus, kehamilan dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel di sumsum tulang.

Baca juga: Aktor Laga Legendaris Johan Saimima Meninggal Dunia di Usia 67 Tahun

Gejala dan Pengobatan

Gejala penyakit ini bervariasi tergantung jenis sel darah yang terpengaruh. Berikut beberapa gejala umumnya:

  • Demam
  • Lemas
  • Pucat
  • Sakit kepala atau pusing
  • Jantung berdebar-debar
  • Sesak napas
  • Memar-memar
  • Perdarahan, seperti mimisan
  • Mudah terkena infeksi penyakit
Baca Juga  Geger! Pengemis Shift di Malang Mampu Cicil NMAX dan PCX

Pengobatan penyakit ini tergantung pada tingkat keparahannya. Berikut beberapa metode pengobatan yang umum dilakukan:

  • Terapi antibiotik dan antivirus: Untuk mencegah atau mengatasi infeksi.
  • Imunosupresan: Untuk menekan sistem kekebalan tubuh dan mencegahnya menyerang sel-sel di sumsum tulang.
  • Transfusi darah: Untuk meningkatkan kadar sel darah merah, trombosit, dan leukosit.
  • Transplantasi sumsum tulang: Untuk mengganti sumsum tulang yang rusak dengan sumsum tulang yang sehat dari donor.

Meninggalnya Babe Cabita menjadi pengingat bagi kita untuk selalu menjaga kesehatan dan waspada terhadap berbagai penyakit.

Banner Artikel - Manisnya Bisnis Kebersihan