Malang  

Ibu Korban Pengeroyokan di Batu Tolak Keluarga Pelaku Datang, Ungkap Kronologi Kejadian

Curhat Nurul, Ibu Siswa SMP Kota Batu yang Tewas Dikeroyok: Anak Ngaku Tidak Kuat Diancam Pelaku
Curhat Nurul, Ibu Siswa SMP Kota Batu yang Tewas Dikeroyok: Anak Ngaku Tidak Kuat Diancam Pelaku

Batu, Jawa Timur – Nurul, ibu dari RWK (12 tahun), siswa SMPN 2 Batu yang meninggal akibat dikeroyok teman-temannya, masih diselimuti duka mendalam. Ia tak menyangka akan kehilangan putranya dengan cara tragis.

Pada Jumat pagi (31/5), RWK mengeluh sakit kepala dan pusing kepada Nurul. Ia mengaku habis dikeroyok temannya, AS, karena tugas sekolah. Nurul melihat kondisi RWK yang semakin memburuk dan membawanya ke Rumah Sakit Hasta Brata menggunakan ojek online.

Setibanya di rumah sakit, RWK langsung mendapat penanganan di Instalasi Gawat Darurat (IGD). Kondisinya kritis dan dokter merencanakan operasi pada pukul 12.30 WIB. Namun, 10 menit sebelum operasi, RWK menghembuskan nafas terakhirnya.

Pihak rumah sakit dan kepolisian menyarankan otopsi untuk mengetahui penyebab pasti kematian RWK. Nurul dan suaminya sempat berbeda pendapat, namun akhirnya sepakat untuk dilakukan otopsi. Jenazah RWK baru bisa dimakamkan pada pukul 23.00 WIB.

Nurul masih diliputi rasa duka yang mendalam atas kehilangan putranya. Ia tak ingin keluarga pelaku datang ke rumah duka dan tak mengharapkan permintaan maaf dari mereka. Nurul menyerahkan sepenuhnya hukuman kepada pihak berwajib dan berharap pelaku mendapatkan balasan yang setimpal.

Nurul meluruskan bahwa RWK tidak pergi dengan seizinnya saat kejadian pada Rabu (29/5). Ia pergi tanpa pamit dan saat dicari neneknya, RWK dikabarkan pergi dengan teman-temannya. Nurul juga menegaskan bahwa ia tidak mengantar RWK untuk kerja kelompok saat kejadian. Ia mengantar RWK saat kerja kelompok pada hari Sabtu (25/5) di Pandan untuk membuat video senam.

Nurul berharap kasus ini tidak berhenti begitu saja dan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal. Ia ingin keadilan ditegakkan untuk putranya yang telah tiada.

Polres Batu saat ini sedang menyelidiki kasus pengeroyokan yang mengakibatkan meninggalnya RWK. Kapolres Batu, AKBP Catur Usnan Priambodo, mengatakan bahwa pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan bukti-bukti terkait kasus ini. “Kami akan segera menindaklanjuti kasus ini dan memberikan keadilan bagi korban,” tegas Catur.