M. Elfandy Saputra, seorang pemuda berusia 20 tahun dari RT 5 RW 3 Desa Kemantren, Kecamatan Jabung, di temukan meninggal dunia dengan cara gantung diri di plafon rumahnya pada Senin (2/9). Penyebab kematiannya hingga saat ini masih belum jelas. Pihak kepolisian masih berupaya membuka kunci ponsel korban yang diduga menyimpan informasi penting terkait alasan di balik tindakannya tersebut.
“Kami belum berhasil membuka ponselnya karena terkunci dengan password,” ungkap Kapolsek Jabung, AKP Suyanto, kemarin.
Baca Juga: Remaja Perempuan Bunuh Diri Di Bawah Jembatan Begawan Malang
Jenazah korban di temukan sekitar pukul 21.30 oleh Mohammad Alfiansyah (26), seorang tetangga. Saat itu, Alfiansyah tengah berjalan di sekitar rumah korban dan melihat bayangan seperti seseorang berdiri dari jendela rumah yang tidak berkaca. Alfiansyah merasa aneh karena lampu di ruang tamu rumah korban mati, sehingga dia memeriksa lebih lanjut.
Setelah di amati dengan saksama, ternyata sosok tersebut adalah Elfandy. Di ketahui bahwa tidak ada orang lain di rumah saat kejadian, karena ayah korban sedang tidak di rumah. Alfiansyah kemudian memanggil warga sekitar untuk membantu mengevakuasi korban, dan beberapa warga juga menghubungi pihak kepolisian.
Baca Juga: Terkuak! Ini Dia Pelaku Pembunuhan Mahasiswa UM yang Meninggal 2 Tahun Lalu
Polisi berencana membawa jenazah ke Instalasi Kedokteran Forensik (IKF) di RS Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk penyelidikan lebih lanjut, namun keluarga menolak karena menganggap kejadian ini sebagai musibah. Meski demikian, polisi tetap melakukan penyelidikan. Menurut keterangan warga, korban di kenal pendiam, dan sehari sebelum peristiwa tragis ini, dia tampak murung.
