SURABAYA — Kejuaraan FIM MiniGP Indonesia Series Road to MotoGP 2024 resmi digelar di Indonesia untuk tahun ketiga berturut-turut. Event balap motor ini akan dilaksanakan di beberapa lokasi di tanah air, dengan perbedaan signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Selain melibatkan peserta dari berbagai provinsi di Indonesia, tahun ini kejuaraan juga akan diikuti oleh pembalap dari luar negeri, dalam format “National Meetings with Foreign Participants.”
“Kejuaraan ini adalah kesempatan besar bagi pembalap muda untuk menunjukkan bakat mereka di tingkat nasional dan internasional,” kata Harlan Fadhilah, Founder of Lightning Production – Promotor FIM MiniGP Indonesia yang mengorganisir event ini. “Kami juga berharap acara ini akan menjadi platform yang efektif untuk mempersiapkan mereka menuju kejuaraan dunia MotoGP.”
Putaran pertama kejuaraan akan dimulai pada 7-8 September 2024 di Sirkuit Gelora Bung Tomo, Surabaya, dengan Opening Ceremony digelar pada 8 September 2024. Putaran kedua akan diadakan di Sirkuit Gery Mang, Subang, pada 21-22 September 2024, dan putaran ketiga akan menutup rangkaian event pada 12 Oktober 2024 di Sirkuit Karting Boyolali, Jawa Tengah.
Program FIM MiniGP ini adalah hasil kolaborasi antara Federation Internationale de Motocyclisme (FIM) dan Dorna Sports. Kejuaraan ini ditujukan untuk pembalap muda berusia 10 hingga 16 tahun, dengan motor yang dipakai adalah OHVALE, yang dirancang khusus untuk mensimulasikan gaya balap MotoGP. “Penggunaan motor yang seragam di seluruh negara bertujuan untuk memastikan bahwa kemenangan bergantung pada keterampilan dan strategi, bukan pada perbedaan kualitas mesin,” ujar mantan pembalap nasional ini.
Indonesia terpilih sebagai salah satu dari 19 negara yang menyelenggarakan kejuaraan ini, bersama dengan negara-negara seperti Malaysia, Jepang, dan Spanyol. Setelah rangkaian putaran di Indonesia selesai, lima pembalap terbaik akan mewakili negara di FIM MiniGP World Championship di Valencia, Spanyol pada November 2024.
“Pada tahun lalu, kami mengirimkan dua pembalap ke kejuaraan dunia. Tahun ini, kami berharap bisa mengirimkan lima pembalap dengan hasil yang lebih baik,” tambah Harlah.