Pjs Bupati Mojokerto Adakan Rapat Koordinasi Wilayah untuk Pastikan Kondusifitas Menjelang Pilkada

Foto: Tangkapan layar mojokertokab.go.id

Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak untuk menjaga situasi kondusif pada 27 November mendatang, Pejabat Sementara (PJs) Bupati Mojokerto, Akhmad Jazuli, mengadakan rapat koordinasi wilayah.

Rapat ini diadakan pada Kamis, 10 Oktober 2024 yang dihadiri oleh perwakilan Forkopimda Kabupaten Mojokerto, Para Kepala OPD, Jajaran Forkopimca seluruh Kabupaten Mojokerto, serta Ketua KPU dan Bawaslu Kabupaten Mojokerto.

Pada kesempatan yang sama Pjs Bupati Akhmad Jazuli juga berharap dengan diadakannya Pilkada Serentak 2024 dapat berjalan lancar dan kondusif seperti kala Pileg (pemilihan legislatif) dan Pilpres (pemilihan presiden).

Baca Juga:LCC Mojokerto Gelar Gowes untuk Meriahkan HUT TNI Ke-79

Maka dari itu, Akhmad Jazuli juga mengajak agar para pihak yang terlibat untuk mempertahankan keamanan dan ketertiban.

“Berkaca dari penyelenggaraan Pilpres dan Pileg yang berjalan dengan baik dan kondusif, maka saya berharap agar sama-sama menjaga situasi Kamtibmas di daerah agar tetap aman dan kondusif, ” jelasnya.

Akhmad Jazuli juga menyampaikan bahwa untuk menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat menjelang Pilkada, komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi antara jajaran Forkopimda dan Forkopimca harus dijalankan dengan serius.

Hal ini disampaikannya karena ia menilai bahwa kelancaran Pemilu bisa berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi, tingkat inflasi, dan realisasi program pemerintah daerah.

Baca Juga:Pjs Bupati Mojokerto Hadiri Rakor Pengendalian Inflasi

“Kita semua berharap bahwa kontestasi pemilihan kepala daerah nanti akan semakin baik, oleh karenanya maka kita perlu bekerja lebih keras lagi dalam mempersiapkan segala hal dan membuka ruang yang seluas luasnya untuk komunikasi, koordinasi dan kolaborasi menuju pesta demokrasi yang sejuk aman dan kondusif,” ucapnya.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Mojokerto Nugraha Budi Sulistya selaku inisiator rapat koordinasi, juga mengatakan jika dalam masa kampanye ini akan diadakan sesi debat para calon kepala daerah.

“Sesi debat pertama akan diadakan pada 14 Oktober dan insyaallah akan ditayangkan live di stasiun tv Jtv, tolong disebar luaskan sehingga masyarakat bisa mengerti visi dan misi para pasangan calon,” ungkap Nugroho.

(***)