Memperingati HSN 2024, Pjs Bupati Jazuli Resmikan Pembangunan Perdana Pondok Pesantren Al Amin 3

Dalam rangka memperingati HSN tahun 2024, PJs Bupati Mojokerto, melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Al Amin 3
Foto: Tangkapan Layar mojokertokab.go.id

Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2024, Penjabat Sementara (PJs) Bupati Mojokerto, Akhmad Jazuli, melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren (PP) Al Amin 3 yang terletak di Desa Ngingasrembyong, Kecamatan Sooko, pada Minggu pagi, 20 Oktober 2024.

Prosesi peletakan batu pertama ini juga di hadiri oleh jajaran Forkopimda Mojokerto Raya.

Di samping itu, dalam acara ini juga di lakukan pemotongan tumpeng oleh Komandan Korem (Danrem) 082/CPYJ, Kolonel Inf Heri Rustandi.

Baca Juga: Begini Cara Pj Bupati Mojokerto Jaga Kondusifitas Jelang Pilkada

Lebih lanjut, dalam peringatan HSN tahun 2024 ini, PJs Bupati Jazuli turut mengikuti kegiatan gowes (bersepeda) bersama santri yang di selenggarakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto.

Kegiatan gowes ini menempuh jarak minimal 5 km, di mulai dari Balai Kota Mojokerto dan berakhir di lapangan PP Al Amin 3.

Dalam sambutannya, PJs Bupati Jazuli menyatakan bahwa pembangunan PP Al Amin 3 di harapkan dapat memberikan keberkahan bagi seluruh masyarakat Mojokerto serta mampu mencetak pemimpin dan ulama di masa mendatang.

“Harapannya ini dapat menjadi amal jariyah kita, kalau anak-anak nanti menjadi pemimpin-pemimpin, ulama-ulama di masa depan,” harapnya.

Baca Juga: Apel Operasi Zebra Semeru Dipimpin PJs Bupati Mojokerto

“Itulah kontribusi kita melalui perjuangan pondok pesantren Al Amin. Ini simbolis saja tetapi untuk kebangkitan semua pondok pesantren yang ada di Indonesia,” sambungnya.

Jazuli juga mengharapkan doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Bumi Majapahit agar pembangunan PP Al Amin 3 ini dapat memberikan manfaat dan menjadi tempat untuk menyebarkan serta memperjuangkan nilai-nilai Islam.

“Mudah-mudahan tanah ini menjadikan tempat penggemblengan para ulama dan para umara yang muttaqina imama. Mudah-mudahan kehadiran kita di catat oleh Allah SWT sebagai amal jariyah untuk perjuangan fisabilillah,” tutupnya.

(***)