Pemerintah Kabupaten Malang kembali menerima penghargaan dari Gubernur Jawa Timur, penghargaan sebagai Juara Ketiga untuk Pengembangan Rumah Sakit Kanjuruhan, Kabupaten Malang, dalam Acara East Java Investment Forum yang di selenggarakan oleh Bank Indonesia di The Westin, Lontar Surabaya.
Penghargaan tersebut di terima langsung oleh Plt Bupati Malang, Didik Gatot Subroto, dari Deputi Kepala Bank Indonesia (BI) Jatim, Muhammad Noor Nugroho, pada Kamis, 24 Oktober 2024 siang.
Turut hadir mendampingi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Subur Hutagalung, dan Kepala Rumah Sakit Umum Daerah Kanjuruhan, dr. Bobi Prabowo, Sp.EM.
Baca Juga: Plt Bupati Malang Resmi Lepas Festival Drum Band GP Ansor Kabupaten Malang
Acara ini di selenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur dan Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jawa Timur dengan tema ‘Invest for Inclusive and Sustainable Growth’.
Acara ini bertujuan untuk menciptakan iklim investasi yang lebih efisien dan kondusif di wilayah Jawa Timur.
Pemerintah Kabupaten Malang dalam hal ini melihat peluang di Kabupaten Malang, salah satunya adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kanjuruhan.
RSUD Kanjuruhan memiliki data dan kondisi fisik yang baik untuk di masukkan ke dalam program pembuatan Investment Project Ready to Offer (IPRO), yang merupakan program dari DPMPTSP Provinsi Jawa Timur dan di terima oleh Bank Indonesia.
Baca Juga: Rakor Tim Penanggulangan untuk Turunkan Angka Kemiskinan di Kabupaten Malang
Beberapa faktor pendukungnya adalah RSUD memiliki potensi pengembangan dengan lahan seluas 2 hektar yang saat ini digunakan untuk layanan kanker, jantung, stroke, dan uronefrologi, di mana RSUD Kanjuruhan menjadi rumah sakit rujukan.
Penyakit-penyakit tersebut adalah yang paling banyak di temui dan memerlukan biaya besar.
Program ini bertujuan untuk memudahkan investor dalam melakukan investasi pembangunan di Kabupaten Malang, khususnya pembangunan RSUD Kanjuruhan.
(***)