Madiun – Dalam rangka pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan digelar pada 27 November mendatang, Pemerintah Kota Madiun mengerahkan 275 petugas caraka untuk memantau pelaksanaan pemungutan suara di seluruh TPS. Sebelum bertugas, seluruh petugas mendapatkan pembekalan langsung dari Penjabat (Pj) Wali Kota Madiun, Eddy Supriyanto, di Ballroom Sun Hotel Madiun, Rabu (20/11/2024).
Dalam pembekalan tersebut, Eddy Supriyanto menegaskan bahwa tugas petugas caraka tidak hanya sebatas mendata perolehan suara. Mereka juga bertugas untuk memantau berbagai permasalahan yang mungkin terjadi di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan melaporkannya kepada pimpinan desk Pilkada.
“Ini bukan hanya soal pengumpulan data suara, tetapi juga sebagai monitor permasalahan di TPS. Data yang dikumpulkan penting untuk memastikan proses Pilkada berjalan lancar,” jelas Eddy.
Baca Juga Matangkan Persiapan UMK 2024, Pj Wali Kota Gelar Audiensi dengan Dewan Pengupahan Kota Madiun
Rincian Tugas dan Harapan Pilkada yang Kondusif
Sebanyak 275 petugas caraka akan disebar ke seluruh TPS di Kota Madiun, dengan rincian 271 petugas di TPS umum dan 4 petugas di TPS khusus. Mereka merupakan perwakilan masyarakat yang dipilih langsung oleh pihak kelurahan, sehingga diharapkan memiliki kedekatan dengan kondisi setempat.
Baca Juga Rakor TKPK dan Sosialisasi RPJPD 2025-2045: Arah Pembangunan Kota Madiun Selama 20 Tahun Mendatang
Petugas caraka memiliki peran strategis, mulai dari mencatat perolehan suara pasangan calon (paslon) hingga melaporkan kendala-kendala teknis di lapangan. Data yang mereka kumpulkan akan diteruskan kepada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Madiun sebagai bahan evaluasi dan tindak lanjut.
“Kami berharap Pilkada di Kota Madiun berlangsung aman, damai, dan lancar tanpa hambatan berarti,” imbuh Eddy.
Baca Juga Kota Madiun Raih Peringkat Ketiga Badan Publik Informatif dalam KI Award 2024
Pilkada Serentak 2024 dan Peran Aktif Pemerintah
Pilkada serentak 2024 merupakan momentum penting untuk menentukan pemimpin daerah di masa mendatang. Dalam konteks ini, peran petugas caraka menjadi vital sebagai mata dan telinga pemerintah dalam memastikan proses pemilu berjalan transparan dan demokratis.
Pj Wali Kota juga menekankan pentingnya koordinasi antara petugas caraka, desk Pilkada, dan pihak keamanan untuk menciptakan suasana yang kondusif selama pemungutan suara berlangsung.
Dengan persiapan yang matang, Pemerintah Kota Madiun optimis bahwa Pilkada akan berjalan sesuai dengan harapan masyarakat.
