Profil  

Profil & Biodata Abah Anton (Mochammad Anton): Calon Wali Kota Malang 2024 yang Berpengalaman dalam Politik dan Bisnis

Profil lengkap Abah Anton, calon Wali Kota Malang 2024, yang memiliki pengalaman di dunia politik, bisnis, dan organisasi. Ketahui perjalanan kariernya dan visinya untuk Malang.

Profil lengkap Abah Anton, calon Wali Kota Malang 2024, yang memiliki pengalaman di dunia politik, bisnis, dan organisasi. Ketahui perjalanan kariernya dan visinya untuk Malang.
Profil lengkap Abah Anton, calon Wali Kota Malang 2024, yang memiliki pengalaman di dunia politik, bisnis, dan organisasi. Ketahui perjalanan kariernya dan visinya untuk Malang.
Banner 2

Malang, Jawa Timur – Abah Anton, atau yang memiliki nama lengkap Ir. H. Mochammad Anton, adalah sosok yang tidak asing lagi bagi warga Kota Malang. Dikenal sebagai mantan Wali Kota Malang periode 2013–2018, Abah Anton kini kembali maju sebagai calon Wali Kota Malang untuk periode 2024–2029. Ia mengusung visi untuk melanjutkan pembangunan kota yang berkelanjutan. Berikut ini adalah profil lengkap Abah Anton, mulai dari latar belakang keluarga, pendidikan, perjalanan politik, hingga perjalanan bisnisnya.

1. Latar Belakang Keluarga dan Kelahiran

Abah Anton lahir pada 31 Desember 1965 di Malang, Jawa Timur. Ia berasal dari keluarga etnis Tionghoa yang telah lama menetap di kota ini. Abah Anton, yang memiliki nama asli Goei Hing An / 魏廷安, sejak muda menunjukkan bakat kepemimpinan dan semangat untuk berkontribusi bagi masyarakat. Ia tumbuh di lingkungan yang sangat mendukung perkembangan intelektual dan sosialnya, yang akhirnya membentuknya menjadi seorang pengusaha dan politisi sukses.

Baca Juga Biodata dan Profil Wahyu Hidayat: Dari Konsultan Tata Kota hingga Pj Wali Kota Malang

2. Pendidikan Abah Anton: Landasan Karier yang Kuat

Pendidikan menjadi salah satu faktor kunci dalam perjalanan hidup Abah Anton. Sejak kecil, ia belajar di berbagai sekolah di Kota Malang. Abah Anton memulai pendidikan dasarnya di SD Negeri Tlogomas 2 Malang, dilanjutkan ke SMP Negeri 8 Malang, dan SMA YP-17 Malang. Setelah itu, ia melanjutkan ke Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, mengambil jurusan Teknik Sipil, yang memberinya landasan kuat dalam manajemen dan perencanaan kota.

Baca Juga Biodata & Profil Ali Muthohirin: Calon Wakil Wali Kota Malang dengan Semangat Perubahan

Pendidikan teknik sipilnya menjadi bekal penting dalam mengelola pembangunan infrastruktur Kota Malang, yang menjadi salah satu fokus utama dalam kepemimpinan politiknya.

Baca Juga  Biodata Bella Bonita beserta Fakta Uniknya

3. Karier Bisnis Abah Anton

Selain berkiprah di dunia politik, Abah Anton juga memiliki karier yang gemilang di dunia bisnis. Sebagai seorang pengusaha, ia pernah menjabat sebagai Direktur Utama di beberapa perusahaan besar, seperti CV Surya Kencana, PT Chandra Wijaya Sakti, dan PT Maju Jaya Makmur Sentosa. Keahliannya dalam manajemen dan pengembangan bisnis ini membuatnya dikenal luas di kalangan dunia bisnis di Malang.

Setelah masa jabatannya sebagai wali kota, Abah Anton juga mendirikan usaha durian Abundacio di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, yang hingga kini menjadi salah satu usaha sukses di bidang agribisnis.

4. Pengalaman Organisasi

Selain karier bisnis dan politik, Abah Anton juga aktif dalam berbagai organisasi. Ia memiliki pengalaman panjang dalam dunia organisasi sosial dan keagamaan. Abah Anton pernah menjabat sebagai Bendahara MWC Nahdlatul Ulama Kecamatan Lowokwaru dan Bendahara PC Nahdlatul Ulama Kota Malang (2011-2016). Ia juga pernah menjadi Ketua PITI Malang Raya dan Ketua RW 01 Kelurahan Tlogomas. Aktivitas organisasinya ini menunjukkan komitmen Abah Anton dalam mengembangkan kehidupan sosial dan keagamaan di Kota Malang.

5. Perjalanan Politik: Menjadi Wali Kota Malang

Abah Anton pertama kali terjun ke dunia politik pada Pilwalkot Malang 2013, di mana ia berpasangan dengan Sutiaji. Pasangan ini berhasil memenangkan pemilihan dan Abah Anton dilantik sebagai Wali Kota Malang pada 13 September 2013. Selama menjabat, Abah Anton banyak membawa perubahan positif di Kota Malang, dengan fokus pada pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas layanan publik.

Namun, pada Pilwalkot Malang 2018, langkah Abah Anton terhenti setelah ia tersandung kasus korupsi terkait dugaan suap pembahasan APBD perubahan Kota Malang tahun 2015. Ia dihukum 2 tahun penjara, namun setelah menjalani hukuman dan masa bebasnya pada Maret 2020, Abah Anton kembali bertekad untuk melanjutkan karier politiknya dan mencalonkan diri lagi di Pilwalkot 2024.

Baca Juga  Profil Bernadya: Penyanyi dan Penulis Lagu Muda Indonesia yang Mencuri Perhatian

6. Kasus Korupsi dan Pemulihan Reputasi

Pada 2018, Abah Anton terjerat dalam kasus korupsi suap pembahasan APBD Perubahan Kota Malang tahun anggaran 2015. Ia terbukti memberikan hadiah kepada anggota DPRD Kota Malang yang menyebabkan 41 anggota DPRD terjerat. Akibatnya, Abah Anton dijatuhi hukuman 2 tahun penjara dan denda Rp 200 juta.

Namun, setelah menjalani masa hukuman dan dinyatakan bebas pada Maret 2020, Abah Anton menunjukkan upaya untuk memperbaiki reputasinya. Ia juga secara terbuka mengakui kesalahannya dan berjanji untuk bekerja lebih keras demi kesejahteraan masyarakat Kota Malang. Reputasi politiknya pun dipulihkan berkat dukungan berbagai pihak, dan kini ia kembali mencalonkan diri untuk Pilwalkot 2024.

7. Visi dan Misi Abah Anton di Pilwalkot 2024

Dengan pengalaman panjang dalam pemerintahan dan dunia bisnis, Abah Anton memiliki visi untuk melanjutkan pembangunan Kota Malang yang lebih baik. Dalam Pilwalkot 2024, ia berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup warga, dengan fokus pada pengembangan infrastruktur, pelayanan publik yang lebih efisien, dan pembangunan ekonomi yang inklusif.

Abah Anton juga berencana untuk mengembangkan sektor pariwisata di Malang, meningkatkan kualitas pendidikan, serta memperkuat sektor UMKM agar lebih berkembang. Ia bertekad untuk menjadi pemimpin yang mendengarkan suara masyarakat dan menjadikan Malang kota yang lebih maju, sejahtera, dan ramah bagi semua lapisan.

8. Dukungan dari Partai Politik

Abah Anton diusung oleh sejumlah partai politik besar dalam Pilwalkot 2024, antara lain PKB (Partai Kebangkitan Bangsa), Partai Demokrat, Partai Ummat, dan PAN. Dukungan ini menunjukkan bahwa Abah Anton memiliki basis politik yang kuat untuk melaksanakan visinya jika terpilih nanti. Kerja sama dengan berbagai partai ini diharapkan dapat memperkuat peranannya dalam menciptakan kebijakan-kebijakan yang berpihak pada masyarakat Malang.

Baca Juga  Ini 7 Fakta Menarik Dokyeom Seventeen Beserta Biodata Lengkapnya

9. Keluarga dan Kehidupan Pribadi

Abah Anton adalah suami dari Dewi Farida Suryani, dan mereka dikaruniai tiga orang anak. Kehidupan keluarga Abah Anton dikenal sederhana dan harmonis, serta penuh dengan nilai-nilai sosial dan keagamaan. Kehidupan pribadinya ini menjadi landasan dalam membentuk karakter kepemimpinan yang dekat dengan rakyat dan peduli terhadap kebutuhan masyarakat.

Kesimpulan: Abah Anton, Kandidat Wali Kota Malang yang Berpengalaman

Abah Anton adalah sosok yang memiliki pengalaman luas dalam dunia politik, bisnis, dan organisasi. Meskipun pernah terjerat kasus korupsi, ia menunjukkan tekad yang kuat untuk kembali memperbaiki diri dan melayani masyarakat Kota Malang. Dengan dukungan dari berbagai partai politik dan visi pembangunan yang jelas, Abah Anton siap untuk mengemban amanah sebagai Wali Kota Malang dan membawa perubahan positif bagi kota yang ia cintai.

Banner Artikel - Manisnya Bisnis Kebersihan