Dimyati Ayatulloh, yang kini maju sebagai Calon Wakil Wali Kota Malang pendamping Abah Anton dalam Pilkada 2024, adalah sosok yang mulai dikenal publik. Sebelumnya, nama Dimyati mungkin tidak begitu familiar bagi masyarakat Kota Malang, namun kini ia menjadi bagian penting dalam perhelatan Pilkada yang akan menentukan arah kepemimpinan Kota Malang. Dengan latar belakang pendidikan yang mumpuni, karakter yang baik, serta pengalaman organisasi yang matang, Dimyati siap membawa perubahan positif bagi Kota Malang.
Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih mendalam tentang perjalanan hidup Dimyati Ayatulloh, kepribadiannya, serta dukungan yang ia terima dalam perjalanan politiknya, termasuk bagaimana ia dipilih oleh Abah Anton sebagai pasangannya dalam Pilkada.
Profil Singkat Dimyati Ayatulloh
Dimyati Ayatulloh lahir di Malang pada 27 Februari 1974, menjadikannya warga asli yang memiliki pemahaman mendalam tentang karakter dan kebutuhan kota ini. Saat ini, usianya menginjak 50 tahun. Dengan latar belakang pendidikan yang solid, Dimyati menamatkan studi S1 Teknik Elektro di Universitas Gajayana Malang pada tahun 1999. Selain itu, ia melanjutkan pendidikan di Magister Kesehatan Masyarakat di Institute of Health Science Strada, lulus pada tahun 2022.
Latar Belakang Pendidikan dan Kepribadian
Dimyati Ayatulloh lahir dan besar di Kota Malang. Pendidikan formal Dimyati dimulai di SMAN 1 Malang, sebuah sekolah terkemuka di kota ini. Selama masa sekolahnya, Dimyati dikenal sebagai siswa yang cerdas, disiplin, dan aktif dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler. Sebagai ketua angkatan dan pengurus OSIS, Dimyati menunjukkan kemampuan kepemimpinan yang baik serta kemampuan untuk membagi waktu antara kegiatan organisasi dan pelajaran.
Baca Juga Biodata & Profil Ali Muthohirin: Calon Wakil Wali Kota Malang dengan Semangat Perubahan
Islamiati, Guru Matematika yang mengajar Dimyati selama tiga tahun di SMAN 1 Malang, mengenang bahwa Dimyati selalu mengerjakan setiap tugas dengan sepenuh hati. “Beliau itu mengerjakannya rapi sekali dan tidak pernah mengeluh. Dikerjakan dengan baik, paham pertanyaannya apa, rumusnya bagaimana, kesimpulan apa dan mampu mengambil makna dari setiap pembelajaran,” ungkapnya. Kepribadian Dimyati yang rajin dan gigih ini mencerminkan sifatnya yang tidak mudah menyerah dalam mencapai tujuan.
Mukaromah, Guru Agama Dimyati, juga mengungkapkan bahwa Dimyati adalah sosok yang sangat taat beribadah, disiplin, dan sangat sopan terhadap guru dan teman-temannya. “Akrab sama teman-teman. Saat menjadi Ketua OSIS juga memiliki rasa tanggung jawab yang begitu tinggi. Yang jelas beliau ini merupakan siswa yang sangat berkualitas,” tambahnya. Dimyati selalu menunjukkan sikap hormat terhadap orang lain, yang menjadikannya sosok yang dihormati di lingkungan sekolah.
Pengalaman Organisasi dan Kepemimpinan
Selain prestasi akademik, Dimyati juga dikenal sebagai pribadi yang aktif dalam berorganisasi. Ia pernah terlibat dalam OSIS dan Badan Dakwah Islam (BDI) di sekolah, yang mengasah kemampuannya dalam memimpin dan bekerja sama dengan orang lain. Dimyati menunjukkan kemampuan luar biasa dalam mengelola waktu dan tanggung jawab, meskipun terlibat dalam berbagai kegiatan di luar kelas.
Baca Juga Biodata dan Profil Wahyu Hidayat: Dari Konsultan Tata Kota hingga Pj Wali Kota Malang
Indah Y. Suyati, Guru Biologi yang pernah menjadi wali kelas Dimyati, juga mengungkapkan bahwa Dimyati selalu dapat menyelesaikan tugas dengan baik, tanpa mengabaikan komitmennya di organisasi. “Ketika Dimyati dicalonkan, saya juga sempat kaget. Ini kan Dimyati, saya masih ingat betul. Harapan saya dia bisa terpilih dan bisa mengemban amanah dengan baik,” ujarnya. Ini menunjukkan bahwa Dimyati selalu memiliki sikap profesional dalam segala hal yang ia kerjakan, baik dalam kegiatan sekolah maupun organisasi.
Keaktifannya dalam berbagai organisasi membentuk Dimyati menjadi sosok pemimpin yang tidak hanya cerdas, tetapi juga peduli terhadap sesama. Hal ini menjadi modal penting dalam karier politiknya, mengingat peran organisasi dalam membentuk jejaring sosial dan kepemimpinan.
Dukungan dari Rekan dan Guru
Dukungan terhadap Dimyati tidak hanya datang dari lingkungan sekolah, tetapi juga dari berbagai kalangan yang mengenalnya, termasuk teman-teman seangkatan dan alumni SMAN 1 Malang. Joko, teman seangkatan Dimyati, mengatakan bahwa Dimyati adalah sosok yang sangat taat beribadah dan sangat ramah terhadap teman-temannya. “Dimyati saat itu aktif dalam BDI, termasuk anak soleh Dimyati ini. Sementara kita seng ndablek-ndablek. Alhamdulillah jalannya sudah seperti ini,” ungkap Joko.
Dukungan besar juga datang dari IKAMISA (Ikatan Alumni SMAN 1 Malang) yang merasa sangat bangga dengan pencapaian Dimyati yang kini mencalonkan diri sebagai Wakil Wali Kota Malang. Budi Kusumaningati, Ketua IKAMISA Korwil Jatim, menyatakan bahwa mereka memberikan dukungan penuh kepada Dimyati. “Kami sangat bangga, kami kenal sekali, dia orang humble, saat SMA aktif di OSIS,” jelasnya. Dukungan ini sangat berarti bagi Dimyati, karena memberikan keyakinan bahwa ia memiliki jaringan sosial yang kuat dan dapat diandalkan.
Warih Suci Rahayu, Sekretaris IKAMISA Korwil Jatim, juga menambahkan, “Kapanpun saya telfon untuk satu urusan, beliau selalu tanggap. Sebagai anggota IKAMISA, saya mendukung dan berdoa agar adik kami Dimyati terpilih.”
Karir Dimyati Ayatulloh
Dimyati Ayatulloh, selain dikenal sebagai pribadi yang memiliki prestasi akademik dan kepemimpinan yang baik, juga memiliki perjalanan karir yang mengesankan sebelum terjun ke dunia politik. Lulusan SMAN 1 Malang ini memulai perjalanan karirnya setelah menyelesaikan pendidikan tinggi dengan fokus di bidang manajemen dan bisnis. Dalam dunia profesional, Dimyati dikenal sebagai seorang pengusaha sukses yang memiliki berbagai pengalaman dalam mengelola berbagai usaha di sektor perdagangan dan jasa.
Sebelum terjun ke dunia politik, Dimyati telah meniti karier yang mengesankan di sektor swasta, khususnya di bidang teknologi dan pelayanan kesehatan. Ia menjabat sebagai Technical Service Head Medical di PT Fujifilm Indonesia, serta memiliki pengalaman sebagai Direktur Operasional di Tri Indo Global dan PT LG Electronics Service Indonesia.
Dimyati memulai karirnya dengan bekerja di perusahaan swasta, yang memberikan pengalaman berharga dalam mengelola tim, membuat keputusan strategis, serta memahami dinamika dunia usaha. Seiring berjalannya waktu, Dimyati memutuskan untuk mendirikan usaha sendiri yang bergerak di bidang pengelolaan sumber daya manusia dan konsultasi bisnis. Usahanya ini berkembang pesat, dan ia berhasil membangun jaringan bisnis yang luas, baik di tingkat lokal maupun nasional.
Sebagai seorang pengusaha, Dimyati banyak berinteraksi dengan berbagai komunitas, baik dari kalangan profesional maupun masyarakat umum. Pengalaman ini memberinya wawasan yang luas mengenai kebutuhan masyarakat serta tantangan yang dihadapi pelaku usaha lokal. Dimyati percaya bahwa pembangunan ekonomi yang berkelanjutan hanya bisa tercapai jika pemerintah dan pengusaha bisa saling bersinergi.
Selain di dunia bisnis, Dimyati juga aktif di sektor sosial dan kemanusiaan, terlibat dalam beberapa organisasi nirlaba yang fokus pada pemberdayaan masyarakat dan bantuan sosial. Hal ini semakin memperkuat citra Dimyati sebagai sosok yang peduli terhadap masyarakat, bukan hanya dalam hal ekonomi, tetapi juga dalam kesejahteraan sosial.
Pengalaman-pengalaman ini menjadi modal penting Dimyati dalam melangkah ke dunia politik, terlebih setelah ia dipercaya untuk menjadi Calon Wakil Wali Kota Malang bersama Abah Anton. Dengan latar belakang karir yang kuat dalam dunia bisnis dan pengelolaan organisasi, Dimyati diharapkan mampu membawa perspektif baru dan solusi praktis untuk kemajuan Kota Malang. Sebagai calon pemimpin, Dimyati bertekad untuk menciptakan iklim bisnis yang kondusif, memperkuat sektor ekonomi, serta memajukan infrastruktur dan pelayanan publik di Kota Malang.
Visi dan Misi Dimyati untuk Kota Malang
Dimyati Ayatulloh memiliki visi untuk menjadikan Kota Malang sebagai kota yang lebih maju, sejahtera, dan harmonis. Ia berkomitmen untuk menciptakan perubahan yang positif, tidak hanya dalam hal pembangunan fisik, tetapi juga dalam peningkatan kesejahteraan sosial masyarakat. Salah satu poin utama dalam visinya adalah memperbaiki kesejahteraan sosial, meningkatkan kualitas pendidikan, serta mendorong perkembangan ekonomi lokal.
Dimyati juga menyatakan bahwa ia ingin meningkatkan infrastruktur Kota Malang agar lebih modern, aksesibel, dan berkelanjutan. Selain itu, ia juga memiliki komitmen untuk meningkatkan pelayanan publik agar lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Dalam misi tersebut, Dimyati mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bekerja sama membangun Kota Malang. Sebagai pengusaha yang telah berpengalaman, Dimyati yakin bahwa sektor ekonomi akan berkembang pesat jika pemerintah dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi para pelaku usaha lokal.
Penutupan
Dimyati Ayatulloh adalah sosok calon Wakil Wali Kota Malang yang memiliki latar belakang pendidikan yang solid, karakter yang baik, serta pengalaman organisasi yang matang. Dukungan besar yang ia terima dari teman-teman seangkatan, guru-guru di SMAN 1 Malang, serta alumni IKAMISA menunjukkan bahwa Dimyati adalah sosok yang dipercaya banyak pihak untuk membawa perubahan positif bagi Kota Malang.
Dengan visi yang jelas, misi yang konkret, dan karakter kepemimpinan yang kuat, Dimyati siap mendampingi Abah Anton untuk memimpin Kota Malang menuju masa depan yang lebih baik. Semoga pasangan Abah Anton – Dimyati Ayatulloh dapat memenangkan Pilkada 2024 dan membawa kemajuan bagi seluruh masyarakat Malang.
