Tips Berkendara Aman di Jalan Tol

Tips berkendara aman di jalan tol untuk menghindari kecelakaan, termasuk memeriksa kendaraan, menjaga jarak aman, dan waspada terhadap cuaca.

Hyundai Kona electric design
Hyundai Kona electric design
Banner 2

Baru-baru ini, kecelakaan yang terjadi di jalan tol Cipularang kembali menarik perhatian publik. Insiden ini mengingatkan kita betapa pentingnya menjaga keselamatan saat berkendara, terutama di jalan tol yang sering menjadi lokasi kecelakaan karena berbagai faktor, termasuk kecepatan tinggi dan kelalaian pengemudi. Agar perjalanan tetap aman, berikut adalah beberapa tips berkendara aman di jalan tol:

Periksa Kendaraan Sebelum Berangkat

Pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum memulai perjalanan. Cek tekanan ban, sistem rem, lampu, dan level oli. Kesiapan kendaraan adalah langkah awal untuk menghindari masalah teknis di jalan.

Baca Juga Akhir Tahun: Pilih Mobil Diskon atau Tunggu Model Terbaru Tahun Depan?

Patuhi Batas Kecepatan

Jalan tol dirancang untuk kendaraan melaju dengan kecepatan tertentu. Selalu patuhi batas kecepatan yang ditetapkan untuk menghindari kecelakaan fatal. Kecepatan tinggi meningkatkan risiko kecelakaan, seperti yang baru-baru ini terjadi di Cipularang.

Baca Juga Citroen Perkuat Posisi di Indonesia dengan Produksi Lokal dan Gelar Test Drive Challenge di GIIAS Surabaya 2024

Jaga Jarak Aman

Salah satu penyebab utama kecelakaan di jalan tol adalah kurangnya jarak aman antar kendaraan. Pastikan untuk selalu menjaga jarak yang cukup agar memiliki waktu reaksi lebih jika kendaraan di depan tiba-tiba berhenti.

Baca Juga Full senyum! Bayar Pajak Mobil Listrik Hyundai Ioniq 5 Hanya dengan Rp 100 Ribuan

Fokus pada Jalan

Hindari gangguan seperti penggunaan ponsel atau mengatur navigasi saat kendaraan sedang berjalan. Konsentrasi penuh sangat penting, terutama di jalan tol yang ramai.

Hindari Berkendara Saat Lelah

Kelelahan bisa mengurangi kewaspadaan dan memperlambat reaksi. Jika merasa lelah, sebaiknya berhenti di rest area untuk beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan.

Baca Juga  Hero Surge S32: Motor Listrik Futuristik yang Bisa Bertransformasi Menjadi Bajaj

Gunakan Jalur Sesuai Fungsi

Jalur di jalan tol memiliki fungsi masing-masing. Jalur kanan biasanya digunakan untuk mendahului, sementara jalur kiri untuk kendaraan yang bergerak lebih lambat. Menggunakan jalur sesuai fungsi akan membantu menjaga kelancaran lalu lintas dan mengurangi risiko tabrakan.

Waspadai Perubahan Cuaca

Hujan deras atau kabut tebal dapat mengurangi visibilitas dan membuat jalan licin. Kurangi kecepatan dan nyalakan lampu kabut jika perlu. Insiden di tol Cipularang baru-baru ini menjadi pengingat bahwa satu momen ketidaksadaran atau kelalaian bisa berakibat fatal.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, diharapkan para pengemudi dapat meningkatkan keselamatan di jalan tol dan meminimalisir risiko kecelakaan. Ingatlah bahwa keselamatan adalah tanggung jawab bersama.