MALANG RAYA – Rekaman CCTV seringkali menangkap aksi kejahatan di jalan, seperti pencurian dengan kekerasan, pencurian berat, dan pencurian kendaraan bermotor (curas, curat, dan curanmor). Beberapa rekaman tersebut membantu polisi dalam mengidentifikasi pelaku.
Kaur Bin Ops Satreskrim Polres Malang, Ipda Dicka Ermantara, menjelaskan bahwa rekaman CCTV dapat memberikan petunjuk awal dalam penyelidikan serta menjadi bukti tambahan. Salah satu kasus yang terpecahkan berkat CCTV adalah pembunuhan di Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis.
Meski wajah pelaku tidak tertangkap jelas, rekaman menunjukkan orang terakhir yang bertemu dengan korban, yang kemudian mengarah pada penangkapan pelaku, seorang pengamen di Terminal Bratang, Surabaya.
Baca Juga: 4 Curanmor Malang Tertangkap! CCTV Ungkap 60 TKP. 4 Pelaku
Ipda Dicka tidak dapat menyebutkan berapa kasus yang terungkap dengan bantuan CCTV tahun ini, namun dari data pemberitaan, 19 kasus berhasil di ungkap. Di antaranya 4 kasus pencurian, 5 kasus curat, 2 kasus curas, dan 8 kasus curanmor.
Ia juga menyarankan warga untuk memasang CCTV di rumah maupun tempat usaha, terutama di jalur-jalur permukiman, karena sangat membantu dalam penyelidikan kasus kriminal.
Kasatreskrim Polres Kota Batu, AKP Rudi Kuswoyo, menambahkan bahwa penyelesaian kasus kriminalitas tahun ini meningkat di bandingkan 2023, sebagian besar berkat CCTV, terutama untuk kasus curat dan curanmor.
Baca Juga: Kota Malang Raih Indeks Masyarakat Digital Terbaik 2024, Ungguli Rata-rata Nasional
Menurutnya, dalam penyelesaian kasus, selain CCTV, barang bukti dan keterangan saksi juga penting. Di Kota Batu, CCTV Dinas Perhubungan berkualitas baik dan mampu menangkap detail seperti plat nomor dan ciri-ciri pelaku.
Di Kota Malang, warga semakin sering mengunggah rekaman CCTV yang menunjukkan aksi kejahatan. Meski kualitas rekaman tidak selalu optimal, beberapa rekaman cukup membantu polisi. Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto, menyebutkan bahwa banyak kasus curanmor yang terpecahkan berkat rekaman CCTV, yang di gunakan untuk melacak pergerakan pelaku. Danang juga mendorong masyarakat untuk memasang CCTV di rumah, sebagai langkah pencegahan yang efektif.
