Malang, 5 Mei 2024 – Connx Off The Weekend (OTW) Festival sukses menggebrak Lapangan Rampal, Malang pada Sabtu (04/05) dengan menghadirkan perpaduan apik musisi lokal, nasional, dan internasional.
Mengangkat tema “Amplifying Homegrown Vibes”, OTW Festival 2024 fokus menginspirasi komunitas dan seniman lokal. Festival ini memberikan wadah dan panggung bagi para pelaku seni untuk berkolaborasi dan menunjukkan bakat mereka.
Festival musik ini menyuguhkan pertunjukan memukau dari 3 jenis stage atau panggung. Yang pertama ada Street Stage dengan penampil Tomorrow Comes Today, Anxieparty, Blessember, Girl and Her Bad Mood, MRLD (Filipina), Semalam Suntuk, Monohero, dan The Paps.
Park Stage yang penuh oleh antusiasme dari penggemar Saharsa Band, Teenage Years, Layung Temaram, Wake Up, Iris!, Happy Asmara feat Om Sera, Sezairi (Singapura), Rumah Sakit feat Jimi Multhazam, serta Oom. Leo feat Al Ghazali.
Terakhir ada Weekend Stage yang dimeriahkan oleh Atlesta feat Dux Stella Voce Choir, Vierratale dan Keisha Levronka, Nadin Amizah, Shaggydog feat (Malang Youth) Orchestra, Salma Salsabil, Ndarboy Genk, dan ditutup oleh penampilan Glenn Fredly Live by The Bakuucakar Ft. Teddy Adhitya & Sal Priadi.
Konsep multiple stage Connx OTW Festival menghadirkan pengalaman baru bagi para penonton, yang bebas memilih konser sesuai selera musiknya.
Selain dari sisi musik, festival ini juga menghadirkan seniman mural yang berkarya di tengah lapangan Rampal. Pelaku UMKM Malang juga terbantu dengan menggelar stan kuliner bagi penonton festival yang hendak mengisi perut.
Christian Egi Oktavianus sebagai Program & Promosi Manager OTW Festival mengaku sudah cukup puas dengan pencapaian kali ini untuk lanjut menyelenggarakan festival di destinasi selanjutnya.
“Bisa dilihat antusiasme penonton hari ini beralih dari satu stage ke stage lain, orang jadi dapet preferensi musiknya. Nggak hanya ke satu preference, (penyanyi) lokalnya keangkat dan internasionalnya juga. Ini yang kita harapkan, sih,” ungkap Christian ketika diwawancarai oleh pihak media.
Christian Egi awalnya sempat merasa ragu dengan konsep dan identitas baru yang ia tawarkan. “Kita mikir ini gambling atau nggak. Tapi, kita sudah cukup puas dan bangga dengan apa yang sudah dilalui. Semuanya sudah oke dan dari artis/talent juga antusias,”
Egi berharap OTW Festival dapat menjadi pelecut semangat bagi komunitas dan musisi di Kota Malang. “Harapannya ini mesti jadi benchmark buat teman-teman kota Malang, khususnya pelaku kreatif seperti musisi dan komunitasnya.”.
Untuk mendapatkan informasi seputar Jawa Timur, Anda dapat mengunjungi wartajatim.co.id