WARTAJATIM.co.id, 31 Mei 2023 – Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan langkah-langkah pencegahan penjualan tiket secara calo untuk pertandingan FIFA Matchday Juni 2023 antara tim nasional (Timnas) Indonesia vs Argentina.
Erick Thohir menegaskan bahwa setiap individu hanya diperbolehkan membeli maksimal dua tiket sebagai upaya untuk mencegah praktik calo.
Pertandingan persahabatan antara Timnas Indonesia dan Palestina akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur pada hari Rabu (14/6/2023). Setelah itu, skuad Garuda akan menjamu timnas Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta pada hari Senin (19/6/2023).
PSSI telah mengumumkan bahwa hanya akan tersedia 60 ribu tiket untuk pertandingan Indonesia vs Argentina. Harga tiket terendah dijual seharga Rp600 ribu, sementara tiket termahal dijual dengan harga Rp4,25 juta.
Kehadiran Lionel Messi dianggap akan menjadi daya tarik besar bagi para penggemar sepak bola di Indonesia, dan diperkirakan akan ada peningkatan permintaan tiket.
Namun, situasi ini juga berpotensi dimanfaatkan oleh calo tiket yang ingin mendapatkan keuntungan dengan menjual tiket di atas harga resmi.
Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, mengungkapkan bahwa PSSI telah mengambil langkah-langkah antisipatif untuk menghadapi praktik calo tiket. Ia menjelaskan bahwa setiap KTP hanya diperbolehkan membeli dua tiket sebagai salah satu cara untuk mencegah penyelewengan tiket.
“Dalam hal ini, kami akan menerapkan sistem yang lebih ketat, di mana satu KTP hanya berlaku untuk membeli dua tiket,” jelas Erick.
Langkah ini diambil dengan tujuan untuk memastikan bahwa masyarakat yang benar-benar mencintai sepak bola tidak terpinggirkan dalam mendapatkan tiket. Erick menegaskan hal ini saat konferensi pers pada hari Senin (29/5/2023).
Dengan penerapan sistem penjualan tiket yang ketat, Erick berharap agar dapat memberikan kesempatan yang adil bagi penonton untuk menyaksikan pertandingan Indonesia melawan juara Piala Dunia 2022.
“Ini adalah hal yang kami jaga, dan kami berharap bahwa sistem yang sedang kami bangun dapat terlaksana dengan baik, semoga,” tegasnya.