Warta Jatim – Kota Batu mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih penghargaan Badan Publik Informatif pada ajang Anugerah Keterbukaan Informasi Publik (KI Awards) Jawa Timur 2024. Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, pada Rabu (13/11/24) malam di Grand Swiss-Belhotel Darmo, Surabaya.
Dengan memperoleh nilai evaluasi sebesar 92,40, kota dengan julukan kota apel ini, berhasil mengungguli banyak daerah lainnya dan mengukuhkan komitmennya untuk terus meningkatkan transparansi serta akuntabilitas dalam memberikan informasi kepada publik. Penghargaan ini juga menjadi bukti nyata dedikasi Pemkot Batu dalam menjalankan prinsip keterbukaan informasi publik sesuai dengan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008.
Baca Juga: Upacara Hari Pahlawan 2024 di Kota Batu, Ajak Warga Teladani Pahlawan dan Cintai Negeri
Dalam sambutannya, Aries Agung Paewai mengungkapkan rasa syukurnya atas penghargaan tersebut, yang dianggap sebagai hasil kerja keras banyak pihak dalam menciptakan pelayanan informasi yang optimal. “Penghargaan ini bukan hanya hasil kerja pemerintah, tetapi juga kerja keras seluruh elemen masyarakat dan aparat daerah yang selalu mendukung tercapainya keterbukaan informasi,” ujar Aries.
Pencapaian ini berkat upaya Pemerintah Kota Batu melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) sebagai Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) utama yang aktif mengoptimalkan sistem dan mekanisme pelayanan informasi. Mulai dari pengisian Self-Assessment Questionnaire (SAQ), hingga visitasi langsung oleh Komisi Informasi Jawa Timur, serta wawancara dengan Sekda Kota Batu pada Oktober 2024 lalu. Semua proses ini merupakan bagian dari rangkaian monitoring dan evaluasi (monev) yang dilaksanakan sejak bulan September.
Baca Juga: Pemkot Batu Gelar Simulasi Tanggap Darurat Hadapi Musim Hujan
Lebih lanjut, Aries menegaskan bahwa penghargaan ini bukan hanya sebagai bentuk pengakuan terhadap kinerja Pemerintah Kota Batu, tetapi juga sebagai dorongan untuk terus berinovasi dalam era keterbukaan informasi. Ia berharap, prestasi ini dapat menginspirasi badan publik lainnya untuk meningkatkan transparansi dan memenuhi hak masyarakat atas informasi. “Kami berkomitmen untuk terus memperkuat kolaborasi dengan masyarakat, mendorong mereka untuk aktif dalam memanfaatkan hak atas informasi, demi kepentingan pembangunan yang lebih baik,” tambahnya.
Pemkot Batuberjanji akan terus menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan informasi, serta menjadikan keterbukaan informasi sebagai bagian dari budaya pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Harapannya, dengan adanya pencapaian ini, Kota Batu dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan keterbukaan dan transparansi informasi untuk kesejahteraan masyarakat.
