Perampokan Agen Bank di Lamongan: Peran Penting CCTV

ilustrasi perampokan mengunakan pistol
Banner 2

Maret, 2024 Lamongan mengalami kasus perampokan terhadap agen bank dengan pelaku menggunakan senjata api dalam aksi perampokannya. Kasus perampokan terjadi di Pasar Sugio, Desa/Kecamatan Sugio, pada Selasa (26/3) sekitar pukul 15.30 WIB. Pelaku menggunakan helm warna biru muda dan bermasker hitam, jaket hitam, dan celana jin biru, mengendarai motor Honda Scoopy warna merah.

Pelaku menuntut korban, CT (23), agen bank, untuk memberikan uang sebesar Rp 5 juta dengan menggunakan senjata yang mirip dengan pistol. Namun, korban hanya bisa memberikan Rp 3 juta sebelum pelaku lari.

Kasus perampokan ini terekam oleh CCTV di lokasi agen bank, yang menjadi alat penting dalam investigasi kejadian ini. CCTV telah menunjukkan ciri-ciri pelaku sebelum kabur.

Polisi Lamongan tengah menyelidiki kasus ini dengan meminta keterangan kepada korban dan juga sedang memburu pelaku yang menggunakan pistol tersebut.

baca juga: Perampokan dan Pembunuhan di Wendit, Malang Saat Ibadah Terawih Berlangsung

Peran Penting CCTV pada Kasus Kriminal

CCTV telah menunjukkan kegunaannya dalam membantu penyelidikan kejadian kejahatan, termasuk perampokan, dengan meningkatkan kemungkinan penyelesaian investigasi. Dalam kasus perampokan seperti ini, CCTV seringkali menyediakan bukti yang berguna bagi investigator, terutama dalam kasus perampokan dan kekerasan.

Pemasangan kamera keamanan di tempat-tempat strategis seperti area parkir, pintu masuk dan keluar, area lobi bank, kamar mandi, jendela teller, dan lokasi ATM dapat memberikan pengawasan yang komprehensif dan mencegah kejahatan sebelum terjadi.

Transmisi video melalui Internet Protocol (IP) memungkinkan pengiriman rekaman video ke investigator keamanan yang berpengalaman, yang dapat memberikan arahan kepada personel keamanan cabang saat diperlukan perhatian khusus. Ini juga memudahkan berbagi rekaman video dengan otoritas keamanan.

Baca Juga  Kota Malang Berhasil Lolos 4 Besar Seleksi Nasional UCCN, Dwi Rahayu: Dapat Bersaing di Tingkat Internasional

Transisi dari sistem pengawasan analog ke digital adalah langkah terbesar yang dapat diambil oleh bank untuk meningkatkan keamanan secara keseluruhan. Rekaman video yang diambil oleh kamera video digital memiliki kualitas yang lebih tinggi, lebih mudah disimpan, dan lebih mudah diambil.

Selain itu, kemajuan dalam kecerdasan buatan memungkinkan sistem pengawasan digital untuk menilai rekaman video untuk wajah, perilaku mencurigakan, dan faktor lainnya. Ini membantu mencegah aktivitas negatif secara real-time dan membantu mengidentifikasi dan melacak pelaku kriminal seperti kasus ini.

Banner Artikel - Manisnya Bisnis Kebersihan