Nasional – Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengakui peningkatan layanan haji yang disediakan oleh Pemerintah Arab Saudi. Pernyataan ini disampaikan kepada media Al Arabiya News Channel dan diunggah dalam video resmi Sekretariat Wakil Presiden pada Sabtu (08/06/2024).
Ma’ruf Amin menyampaikan usulan agar Indonesia dapat mendapatkan tambahan kuota haji karena beberapa daerah mengalami waktu tunggu hingga 50 tahun. Meskipun demikian, ia tetap memberikan apresiasi kepada Pemerintah Arab Saudi atas penambahan kuota haji setiap tahunnya dan peningkatan layanan visa serta fasilitas di Arafah dan Mina.
Wapres menyoroti tingginya antusiasme masyarakat Indonesia untuk menunaikan ibadah haji, meskipun waktu tunggu haji di beberapa daerah sangat panjang. Ia berharap tambahan kuota dapat mempercepat proses tersebut.
Selain itu, Ma’ruf Amin juga memuji koordinasi yang baik antara Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi dalam pelaksanaan haji. Ia menegaskan upaya terus dilakukan untuk memperbaiki pelaksanaan haji agar tidak menimbulkan masalah baru di masa mendatang.
Wapres juga memuji kemajuan pembangunan infrastruktur di Madinah yang mendukung pelaksanaan ibadah haji, termasuk perbaikan hotel dan pengaturan transportasi yang semakin modern.
Terakhir, Ma’ruf Amin mengapresiasi peningkatan kapasitas di Mina dan kelancaran transportasi di bandara Jeddah dan Madinah yang mampu menerima pesawat setiap lima menit.
“Melayani jemaah haji dalam jumlah besar bukanlah hal mudah. Ini patut diapresiasi karena layanan terus meningkat dan berbenah setiap tahunnya,” kata Wapres.