WartaJatim.co.id, 19 Juni 2023 – Pengendara sebaiknya menghindari penggunaan ban yang sering ditambal. Berapa maksimal jumlah tambal ban mobil yang disarankan? Menambal ban adalah salah satu cara untuk mengatasi ban mobil yang bocor.
Prosesnya cepat dan biaya penambalan juga terjangkau, sehingga kendaraan bisa segera digunakan setelah ditambal. Namun, ada batasan yang perlu diperhatikan dalam melakukan penambalan ban.
Menurut laman Dunlop Indonesia, maksimal jumlah tambal ban mobil dilakukan maksimal empat kali.
Mengapa harus empat kali? Hal ini karena konstruksi ban dapat mengalami penurunan kekuatan dalam menahan beban.
Oleh karena itu, jika ban mobil telah ditambal sebanyak empat kali, sebaiknya lakukan penggantian untuk menghindari masalah yang tidak diinginkan.
Tidak tanpa alasan, ban dengan banyak tambalan dapat membahayakan pengendara. Setelah ditambal, permukaan ban menjadi tidak rata dan menghasilkan getaran yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan saat berkendara.
Selain itu, ban yang sering ditambal juga dapat merusak lapisan ban dan membuatnya lebih rentan bocor kembali.
Oleh karena itu, disarankan untuk segera mengganti ban jika sudah ditambal beberapa kali.
Ban yang banyak ditambal juga berisiko meningkatkan potensi kecelakaan, terutama jika tambalan berada di sisi samping ban.
Bagian samping ban umumnya terbuat dari thread dan lapisan karet. Tambalan yang terletak di sisi samping ban dapat mengganggu konstruksi keseluruhan ban, sehingga ban tidak mampu menahan bobot kendaraan.
Akibatnya, risiko ban bocor atau bahkan pecah di tengah jalan semakin tinggi, yang dapat menyebabkan kecelakaan.
Selain memperhatikan jumlah penambalan, penting juga untuk memperhatikan jarak antara satu tambalan dengan tambalan lainnya. Jarak yang terlalu dekat dapat mengurangi kekuatan tambalan. Pastikan jarak antara tambalan berbeda lebih dari 20 cm.
Selain itu, perhatikan juga besarnya kebocoran pada ban. Jika ban sudah sobek, sebaiknya diganti daripada ditambal.
Penambalan ban juga harus dilakukan dengan hati-hati dan rapi agar tidak mengganggu performa dan kenyamanan saat berkendara.
Dengan memahami batasan jumlah penambalan dan menjaga kualitas ban, kita dapat menjaga keamanan dan keselamatan saat berkendara.
Pastikan untuk selalu memeriksa kondisi ban secara rutin dan mengganti ban yang sudah tidak layak pakai untuk menjaga performa kendaraan dan keselamatan pengendara.