Kota Madiun Berpeluang Meraih SATA Jatim Award 2024 Setelah Lolos Penilaian Tahap Ketiga

Foto: Tangkapan layar/madiunkota.go.id
Banner 2

Pemerintah Kota Madiun berkesempatan untuk meraih prestasi di tingkat provinsi, terkait penerapan Satu Data (SATA).

Pemkot Madiun melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sudah memasuki penilaian tahap ketiga SATA Jatim Award 2024.

Pada tahap tersebut tim Kominfo Kota Madiun harus mempresentasikan inovasi Kota Madiun mengenai SATA dengan mengelola Tata Kelola Data dan Dukungan Terhadap Satu Data Jawa Timur.

Baca Juga:Menguatkan Ekonomi, Pj Sekda Kabupaten Madiun Mengajak Cintai Produk Sendiri

“Alhamdulillah, kita berhasil masuk di penilaian tahap ketiga dan hari ini kita melakukan presentasi,” kata Kepala Bidang Pengelolaan Statistik dan Persandian Dinas Kominfo Kota Madiun, Eny Yusriani.

Eny menambahkan terhadap penilaian di tahap ketiga berlangsung di Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur, setidaknya sepuluh daerah yang termasuk dalam tahap tiga tersebut.

Tak hanya Kota Madiun, ada juga Kabupaten Banyuwangi, Pacitan, Ngawi, Mojokerto, Pamekasan, Jombang, Ponorogo, Kota Blitar, dan Kota Malang.

‘’Dari sepuluh yang masuk tahap tiga ini akan diambil lima terbaik. Infonya diumumkan pada pertengahan Oktober nanti,’’ jelasnya.

Baca Juga:Cinta dan Peduli Lingkungan, Komunitas Cinta Bumi Kumpulkan Sampah di Taman Lalu Lintas Bantaran Kota Madiun

Ia juga menambahkan perjalanan SATA Jatim Award itu sudah cukup panjang, setidaknya sudah ada di dua tahap penilaian.

Penilaian tahap yang pertama mengenai pemenuhan daftar data dengan sektor sesuai kesepakatan berita acara forum wali data pada portal Open Data Daerah atau SATA Jatim.

Kriteria kedua terkait integrasi dan interoperabilitas Open data Jawa Timur dan Satu Data Indonesia (SDI).

‘’Pada penilaian tahap pertama ini, Kota Madiun mendapat total nilai 81,15,’’ jelasnya.

Baca Juga:Tiga Warga Madiun Jadi Korban Sabetan Pisau Oleh Orang Tak Dikenal

Baca Juga  Pemerintah Kabupaten Gresik Salurkan 335 BLT untuk Mengutamakan Kesejahteraan Ekonomi Warga

Bahkan di penilaian tahap kedua juga terbagi menjadi dua kriteria yaitu, penilaian Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) dan penilaian (SDI), di tahap kedua tersebut Kota Madiun mendapatkan nilai tertinggi yaitu 74,1 poin.

(***)

Banner Artikel - Manisnya Bisnis Kebersihan