Wartajatim.co.id, 29 Mei 2023 – Pelaku pembuka pintu darurat pesawat Asiana Airlines di Daegu, Korea Selatan, dikabarkan telah ingin lompat dari pesawat sesaat sebelum mendarat.
Menurut laporan dari Reuters, kesaksian saksi mata menyebutkan bahwa pelaku tidak hanya membuka pintu darurat saja, tetapi bahkan mencoba untuk melompat keluar setelah pintu pesawat terbuka.
Setelah ditangkap oleh pihak kepolisian, penumpang berusia 30-an tersebut mengaku bahwa pintu darurat dibukanya karena ingin segera turun dari pesawat.
Penyelidikan polisi mengungkap bahwa pria itu sedang stres karena baru saja kehilangan pekerjaan. Sebelumnya dilaporkan bahwa insiden penumpang membuka pintu darurat pesawat Asiana Airlines terjadi tiga menit sebelum pesawat rute Pulau Jeju-Daegu mendarat.
Seperti video yang tersebar di media sosial, terlihat kursi yang diduduki oleh penumpang di dalam pesawat dicengkeram dengan panik.
“Pramugari berteriak minta tolong dari penumpang laki-laki. Orang-orang di sekitar memeluk dan menarik masuk dia [pembuka pintu pesawat],” ucap salah satu saksi itu.
Disebutkan oleh pihak maskapai Asiana Airlines bahwa ada 200 orang yang berada di dalam pesawat, dengan 194 di antaranya adalah penumpang. Pada Jumat (26/5) pukul 12.40 waktu setempat, pesawat rute Pulau Jeju-Daegu telah mendarat dengan selamat.
Sebagai akibat dari insiden tersebut, luka ringan akibat hiperventilasi dialami oleh 12 orang. Dari jumlah tersebut, sembilan orang di antaranya dibawa ke rumah sakit di Daegu karena masalah pernapasan.
Akibat melanggar dengan membuka pintu darurat pesawat
Melanggar aturan mengenai pintu darurat bukanlah tindakan yang diabaikan. Bagi penumpang pesawat yang melanggar peraturan ini, mereka dapat dikenakan sanksi dan hukuman sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Selain itu, maskapai penerbangan juga dapat menuntut penumpang yang melanggar peraturan ini atas kerugian yang ditanggung akibat dari tindakan tersebut. Penting bagi penumpang untuk memahami dan menghormati aturan keselamatan yang telah ditetapkan.
Terdapat beberapa resiko yang timbul jika penumpang memegang pintu darurat. Pertama, dalam situasi darurat, terdapat perubahan tekanan dan kondisi kabin yang dapat menyebabkan kesulitan dalam membuka pintu darurat secara benar.
Penumpang yang tidak terlatih dan tidak mengetahui prosedur evakuasi yang benar berisiko membuat kesalahan yang dapat berakibat fatal.
