Warga Sukomulyo Protes Tower BTS Bandung, Tuntut Kompensasi

tower BTS - Sumber: detik.com | Eko Sudjarwo/detikJatim

Warga Lingkungan Bandung di Kelurahan Sukomulyo, Kecamatan Lamongan, melakukan demonstrasi untuk menuntut kompensasi terkait pembangunan tower BTS. Jika tuntutan mereka tidak dipenuhi, mereka menuntut agar tower BTS tersebut dibongkar.

Para warga dari RW yang mayoritas dihuni oleh ibu-ibu menggelar aksi untuk menegaskan tuntutan pembongkaran terhadap tower yang telah berdiri sejak tahun 1993. Dalam aksi tersebut, warga menunjukkan beberapa spanduk dan poster yang berisikan tuntutan mereka.

Salah satu warga yang juga menjadi koordinator aksi, Rudi, menyampaikan, “Kami tidak meminta kompensasi, tetapi tuntutan utama warga adalah agar tower itu segera dibongkar,” pada Jumat (23/2/2024).

Warga berpendapat bahwa keberadaan tower tersebut tidak memberikan keuntungan bagi mereka dan justru menimbulkan kekhawatiran. Mereka menganggap tower tersebut hanya memberikan keuntungan bagi pengusaha pemilik tower.

“Jika nanti ada mediasi, kami tetap bersikeras agar tower BTS tersebut dibongkar,” tambahnya.

Selain memberikan orasi di jalan kota yang berdekatan dengan tower, massa juga memasang spanduk dan poster yang berisi tuntutan mereka. Terdapat enam spanduk yang berisikan berbagai tuntutan dan ancaman terhadap siapa pun yang mencoba melepaskan atau mengambil spanduk yang dipasang oleh warga.

Baca juga: Panas! Demo Mahasiswa Tuntut Pemilu 2024 Adil dan Reformasi Politik

Dua spanduk tuntutan warga dipasang di depan, sementara empat lainnya ditempatkan di Gang RW 04. Dalam spanduk tersebut, warga menulis berbagai pernyataan, seperti “Setiap detik kamu dapat keuntungan dari tower, tetapi setiap detik kamu juga memberikan kekhawatiran dan ketakutan kepada warga Bandung. Kami, warga RW 04 Bandung, menyatakan penolakan terhadap kontrak berdirinya tower BTS, dan Innalillahi, hati nurani pengelola tower BTS telah mati.

Dalam upaya mereka untuk menyuarakan aspirasi, warga juga melakukan orasi di hadapan kantor pemerintahan setempat, menekankan pentingnya mendengarkan kebutuhan masyarakat dalam pengambilan kebijakan terkait pembangunan infrastruktur. Mereka berharap pemerintah dapat memberikan perhatian lebih kepada suara-suara warga dan melakukan evaluasi terhadap dampak sosial dan lingkungan dari pembangunan tower tersebut.

Selain itu, para demonstran mengajak masyarakat luas untuk ikut serta dalam mendukung tuntutan mereka. Mereka mengingatkan bahwa keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat harus ditempatkan di posisi utama dalam setiap keputusan pembangunan. Aksi ini menjadi bentuk solidaritas warga Lingkungan Bandung yang bersatu untuk melindungi hak-hak mereka dan menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua.

Sumber: detik.com

Untuk mendapatkan informasi seputar Jawa Timur, Anda dapat mengunjungi wartajatim.co.id