Banyuwangi, 27 Desember 2023 – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), melakukan peninjauan di Pasar Rogojampi Kabupaten Banyuwangi pada Rabu (27/12/2023).
Khofifah jaga harga bahan pokok, tujuan dari peninjauan ini adalah untuk memastikan ketersediaan bahan pokok selama liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) aman dan harganya tetap stabil.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Khofifah memastikan kepada Presiden Jokowi bahwa kondisi ketersediaan dan harga bahan pokok di Jawa Timur selama liburan Natal 2023 dan tahun baru 2024 tetap stabil.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus melakukan upaya optimalisasi untuk menjaga stabilitas stok dan harga bahan pokok guna memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Pemprov Jatim terus melakukan pemantauan harga di beberapa pasar. Kita selalu memastikan harga, supply, pemenuhan kebutuhan dasar atau sembako masyarakat,” kata Khofifah.
“Dan sejauh ini kami bisa menekankan bahwa bahan pokok di Jatim stoknya aman dan harga stabil pada masa Nataru ini. Apakah beras, daging, ataukah telur, minyak goreng, gula,” imbuhnya.
Khofifah menyampaikan bahwa harga kebutuhan pokok di Jatim tidak mengalami kenaikan signifikan. Bahkan, sejumlah komoditi mengalami penurunan harga, seperti telur, gula, dan cabai. Data yang dihimpun dari beberapa pedagang, termasuk Toko Komang Sembako di Pasar Rogojampi, menunjukkan harga rata-rata beberapa komoditi kebutuhan pokok.
Baca juga: Bersama Khofifah, Jatim Berjalan Sehat Menuju 1 Muharram: Temukan Kesempatan Umrah!
Saat ini, harga beras berada di kisaran Rp55.500 per 5 kg, telur Rp25.000 per kg, gula pasir Rp16.000 per kg, minyak goreng Rp14.000 per liter, dan daging ayam di kisaran harga Rp27.000 per kg.
“Sejak awal September, cek harga beras medium kita terendah se-Jawa. Harganya memang di atas HET (harga eceran tertinggi). Tapi kalau dibandingkan dengan provinsi yang lain, harga beras medium kita yang paling terendah se Jawa,” ujar Khofifah.
Dengan harga kebutuhan pokok yang stabil, diharapkan dapat menjaga angka inflasi terkendali. Hal ini sesuai dengan amanat Presiden Jokowi agar daerah berperan aktif dalam pengendalian inflasi.
“Dengan terus menjaga ketersediaan dan kestabilan harga bahan pokok melalui berbagai upaya, hal ini juga akan mampu menekan inflasi di daerah, yang berdampak pula pada angka inflasi secara nasional,” ungkap Khofifah.
Gubernur juga mengimbau agar masyarakat tidak melakukan aksi borong bahan pokok, meskipun kebutuhan di rumah meningkat selama masa Nataru.
Baca juga: Khofifah Tekankan Pembangunan Inklusifitas bagi Penyandang Disabilitas di Jawa Timur
Sementara itu, Presiden Jokowi menyampaikan apresiasinya terhadap stabilnya harga bahan pokok di Pasar Rogojampi. Ternyata Khofifah jaga harga bahan pokok di Jawa timur dengan baik.
“Alhamdulillah saya senang harga-harga bahan pokok di berbagai daerah di Indonesia masih stabil, termasuk juga di Pasar Rogojampi ini. Mudah-mudahan daya beli masyarakat terus terjaga dan ketahanan pangan kita juga semakin kuat, sehingga inflasi negara kita bisa terkendali dengan baik,” ujarnya.
Silahkan baca artikel menarik lainnya di wartajatim.co.id