Malang, Jawa Timur – Wahyu Hidayat saat ini menjabat sebagai Pejabat (Pj) Wali Kota Malang. Sosok yang dikenal berprestasi dan memiliki pengalaman panjang di pemerintahan ini menarik perhatian publik, terutama menjelang Pilkada 2024. Berikut biodata dan perjalanan hidupnya yang penuh inspirasi.
Latar Belakang Wahyu Hidayat
Baca Juga Biodata dan Profil Ali Muthohirin, Calon Wakil Wali Kota Malang
Wahyu Hidayat lahir di Malang pada 17 Desember 1966. Ia merupakan seorang pemimpin yang berlatar belakang pendidikan tata kota. Wahyu menuntaskan pendidikannya di jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK), Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, dan menjadi lulusan pertama sekaligus satu-satunya pada tahun 1990.
Tak berhenti di situ, Wahyu juga menempuh pendidikan lanjutan di luar negeri. Ia meraih diploma tata ruang di IHS Rotterdam, Belanda, dan mengikuti kursus keuangan di Universitas Adelaide, Australia.
Perjalanan Karier dari Konsultan hingga ASN
Sebelum terjun menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN), Wahyu berkarier sebagai konsultan tata kota. Ia terlibat dalam berbagai proyek perencanaan wilayah di Jawa Timur. Namun, atas permintaan orang tuanya, Wahyu memilih untuk menjadi ASN.
Baca Juga PKS Kota Malang Resmi Usung Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin untuk Pilwali 2024
Kariernya dimulai di Badan Kepegawaian Kabupaten Malang, di mana ia mengurus administrasi surat-menyurat. Tidak lama kemudian, ia dipindahkan ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Malang. Di Bappeda, Wahyu menunjukkan bakat dan dedikasinya dalam perencanaan wilayah, termasuk berkontribusi pada otonomi Kota Batu dan pengembangan kawasan Kepanjen sebagai ibu kota Kabupaten Malang.
Seiring waktu, Wahyu terus menanjak dalam karier pemerintahan. Beberapa posisi strategis yang pernah ia pegang meliputi:
- Camat Tajinan (2009-2011)
- Kepala Kantor Perumahan Kabupaten Malang (2011)
- Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Malang (2013)
- Kepala Dinas Pengairan Kabupaten Malang (2015)
- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang (2020)
Pada tahun 2023, Wahyu dipercaya menjabat sebagai Pj Wali Kota Malang menggantikan wali kota sebelumnya.
Kontribusi dan Prestasi
Wahyu dikenal atas kontribusinya dalam pembangunan wilayah Malang Raya. Ia turut mengawal pembentukan Kota Batu menjadi kota otonom dan memperjuangkan Kepanjen sebagai pusat administrasi Kabupaten Malang.
Selain itu, Wahyu juga mendapat penghargaan sebagai Pemimpin Berprestasi dari Malang Times pada tahun 2015. Dedikasinya dalam membangun tata ruang wilayah menjadikannya salah satu tokoh penting di Jawa Timur.
Polemik dan Isu Terkini
Menjelang Pilkada 2024, Wahyu Hidayat menjadi sorotan setelah spanduk yang menyerukan pencalonannya sebagai kepala daerah tersebar di berbagai wilayah Malang. DPRD Kota Malang meminta Wahyu mundur jika serius mencalonkan diri dalam Pilkada.
Terkait tuduhan penggunaan dana APBD untuk kampanye, Wahyu membantah keras dan menyatakan bahwa ia tetap berkomitmen menjalankan tugas sebagai Pj Wali Kota hingga masa jabatannya selesai.
Kehidupan Pribadi dan Filosofi Hidup
Wahyu adalah sosok yang dikenal sederhana. Ia menempatkan keluarga dan pelayanan masyarakat sebagai prioritas utama. Dorongan dari kedua orang tuanya menjadi motivasi besar dalam memilih karier sebagai ASN.
Di luar pemerintahan, Wahyu juga aktif sebagai dosen di jurusan Planologi ITN Malang, berbagi ilmu dan pengalamannya dengan generasi muda.
Harapan dan Rencana Masa Depan
Sebagai Pj Wali Kota Malang, Wahyu berkomitmen untuk terus mendorong pembangunan infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Jika maju dalam Pilkada 2024, Wahyu berencana membawa visi pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan bagi Kota Malang.
Kesimpulan
Wahyu Hidayat adalah sosok pemimpin yang tumbuh dari bawah, meniti karier dengan dedikasi dan integritas. Dengan pengalaman panjang di pemerintahan, ia berpotensi menjadi salah satu tokoh kunci dalam pembangunan Malang Raya di masa depan.