Beda Dermabrasi dan Mikrodermabrasi untuk Menghilangkan Bekas Jerawat

Beda Dermabrasi dan Mikrodermabrasi
Banner 2

WartaJatim.co.id, 13 Mei 2023 – Dalam upaya untuk menghilangkan bekas jerawat yang membandel, banyak orang mencari solusi non-invasif seperti perawatan dermabrasi dan mikrodermabrasi.

Kedua metode ini melibatkan pengelupasan lapisan kulit yang rusak untuk mengungkapkan lapisan kulit yang sehat di bawahnya. Meskipun demikian, terdapat perbedaan dalam intensitas dan efek samping dari kedua metode ini.

Apa itu Dermabrasi?

Dermabrasi adalah prosedur perawatan kulit yang melibatkan penghapusan lapisan atas kulit menggunakan alat berputar yang terkendali.

Dokter kulit atau ahli bedah plastik biasanya melakukan prosedur ini dengan menggunakan alat berputar kecil yang mengandung butiran-abrasif, seperti kristal aluminium atau kristal berlian, untuk mengelupas kulit yang rusak.

Dermabrasi dilakukan di bawah pengaruh anestesi lokal atau anestesi topikal.

Keuntungan dan Kekurangan Dermabrasi

Keuntungan Dermabrasi:

  • Dapat menghilangkan bekas jerawat yang dalam dan bekas luka parut.
  • Memberikan hasil yang terlihat dengan cepat.
  • Meningkatkan tekstur kulit secara keseluruhan.

Kekurangan Dermabrasi:

  • Memiliki waktu pemulihan yang lebih lama dibandingkan dengan mikrodermabrasi.
  • Dapat menyebabkan kemerahan dan iritasi pada kulit setelah prosedur.
  • Tidak cocok untuk semua jenis kulit

Baca Juga: Skincare Lokal Harga Terjangkau Untuk Bantu Jaga Kesehatan Kulit Alami dan Aman

Apa itu Mikrodermabrasi?

Mikrodermabrasi adalah metode perawatan kulit non-invasif yang melibatkan pengelupasan lapisan atas kulit menggunakan aliran kristal mikro yang ditembakkan pada kulit dengan tekanan ringan.

Proses ini membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan merangsang regenerasi sel baru. Mikrodermabrasi dapat dilakukan oleh profesional medis atau menggunakan perangkat mikrodermabrasi portabel di rumah.

Keuntungan dan Kekurangan Mikrodermabrasi

Keuntungan Mikrodermabrasi:

  • Tidak memerlukan waktu pemulihan yang lama, sehingga Anda bisa kembali ke aktivitas sehari-hari dengan cepat.
  • Menyebabkan sedikit atau tanpa rasa sakit.
  • Cocok untuk hampir semua jenis kulit.
  • Dapat mengurangi penampilan bekas jerawat, noda hitam, dan pori-pori yang membesar.
Baca Juga  Chapter Terbaru One Piece 1089: “The Gang Is Back”

Kekurangan Mikrodermabrasi:

  • Efeknya mungkin tidak seintensif dengan dermabrasi untuk bekas jerawat yang dalam atau luka parut yang parah.
  • Membutuhkan beberapa sesi perawatan untuk mencapai hasil yang optimal.

Baca Juga: 5 Mitos Umum tentang Kesehatan Mental yang Perlu Anda Ketahui

Perbedaan antara Dermabrasi dan Mikrodermabrasi

Ketika memilih antara dermabrasi dan mikrodermabrasi untuk menghilangkan bekas jerawat, penting untuk memahami perbedaan antara kedua metode ini. Berikut adalah beberapa perbedaan utama:

Metode:

Dermabrasi menggunakan alat berputar yang terkendali dengan butiran-abrasif, sedangkan mikrodermabrasi menggunakan aliran kristal mikro yang ditembakkan pada kulit dengan tekanan ringan.

Tingkat Kekerasan:

Dermabrasi lebih agresif dan dapat merusak lapisan kulit yang lebih dalam, sementara mikrodermabrasi lebih lembut dan hanya menghilangkan lapisan atas kulit.

Hasil yang Diharapkan:

Dermabrasi sering memberikan hasil yang lebih dramatis, terutama untuk bekas jerawat yang dalam atau luka parut. Mikrodermabrasi menghasilkan perbaikan yang lebih ringan, tetapi cocok untuk masalah kulit yang lebih ringan.

Downtime dan Efek Samping:

Dermabrasi memerlukan waktu pemulihan yang lebih lama, dengan kemerahan dan peradangan yang berlangsung beberapa minggu. Mikrodermabrasi tidak memerlukan waktu pemulihan yang lama, dengan sedikit atau tanpa efek samping.

Bagaimana Memilih Antara Dermabrasi dan Mikrodermabrasi?

Memilih antara dermabrasi dan mikrodermabrasi tergantung pada kondisi kulit dan tingkat keparahan bekas jerawat. Jika Anda memiliki bekas jerawat yang dalam atau luka parut yang signifikan, dermabrasi mungkin menjadi pilihan yang lebih baik.

Namun, jika Anda memiliki masalah kulit yang lebih ringan, seperti noda hitam atau pori-pori yang membesar, mikrodermabrasi akan menjadi pilihan yang lebih cocok. Selain itu, faktor seperti waktu pemulihan yang diinginkan dan tingkat kenyamanan juga perlu dipertimbangkan.

Baca Juga  Rafael Leao mengundang Kylian Mbappe bintang PSG, untuk bergabung bersama AC Milan

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter kulit atau profesional medis sebelum memutuskan jenis perawatan yang tepat. Mereka akan menganalisis kondisi kulit Anda dan memberikan rekomendasi yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Banner Artikel - Manisnya Bisnis Kebersihan