Stres Psikologis Akibat Perundungan: Mengenali Isyarat Melalui Tanda-tanda Kesehatan Fisik

Perundungan - Sumber: freepik.com/ | Dok Pribadi
Banner 2

Bullying atau perundungan dapat memiliki dampak serius pada kesejahteraan anak. Mengidentifikasi tanda-tanda bahwa anak mungkin menjadi korban bullying adalah langkah kunci untuk memberikan dukungan tepat waktu. Dalam artikel ini, kita akan membahas 5 tanda penting yang perlu diwaspadai oleh orang tua dan pendidik.

  1. Perubahan Perilaku Mendadak

Perubahan mendadak dalam perilaku sering muncul pada anak yang menjadi korban intimidasi. Mereka dapat menutup diri, merasa cemas, atau terisolasi. Pemahaman yang mendalam terhadap perubahan mood anak menjadi kunci untuk mengidentifikasi masalah ini.

  1. Perubahan dalam Kinerja Akademis

Bullying dapat mempengaruhi kinerja akademis anak. Penurunan hasil belajar dan kehilangan motivasi untuk sekolah adalah tanda yang perlu diperhatikan. Kesulitan berkonsentrasi dan fokus juga bisa menjadi akibat dari tekanan emosional yang dialami oleh korban bullying.

  1. Masalah Kesehatan Fisik atau Psikologis

Stres yang disebabkan oleh intimidasi bisa memiliki dampak serius pada kesehatan fisik dan mental. Insomnia, mimpi buruk, sakit perut, atau sakit kepala tanpa alasan medis yang jelas dapat menjadi tanda bahwa seseorang yang terkena intimidasi mungkin mengalami masalah kesehatan. Dengan memantau dan mengenali gejala-gejala ini, langkah-langkah lebih lanjut dapat diambil untuk memahami dan mengatasi dampak intimidasi yang mungkin dialami oleh individu tersebut.

Baca juga: RSJ Lawang Sediakan Bangsal Khusus Caleg Depresi: Persiapan Kegagalan Pencalonan Pemilu 2024

  1. Hilangnya Barang Pribadi atau Kerusakan Barang

Anak yang menjadi sasaran bullying seringkali mengalami kehilangan barang pribadi secara teratur atau kerusakan pada barang-barang mereka. Perilaku ini mencerminkan tindakan agresif atau merusak yang dilakukan oleh pelaku perundungan, yang sengaja menargetkan dan merugikan anak tersebut melalui perilaku tersebut. Dampaknya, korban mungkin merasa frustrasi, terintimidasi, dan kehilangan rasa aman, sehingga membutuhkan perhatian dan dukungan ekstra untuk mengatasi dampak negatif yang diakibatkan oleh perundungan.

  1. Isolasi Sosial
Baca Juga  Uruguay Meraih Gelar Juara Piala Dunia U-20 2023 Setelah Mengalahkan Italia

Korban bullying cenderung menarik diri dari teman-teman dan aktivitas sosial. Kehilangan minat dalam kegiatan sekolah atau luar sekolah dan isolasi sosial dapat menjadi tanda bahwa anak sedang menghadapi masalah perundungan.

Dengan mengenali tanda-tanda ini, orang tua dapat lebih proaktif dalam memberikan dukungan kepada anak-anak mereka. Pemahaman dan komunikasi terbuka menjadi kunci untuk mengatasi permasalahan perundungan dan memastikan kesejahteraan anak. Untuk informasi lebih lanjut tentang cara mengatasi bullying, simak artikel ini secara menyeluruh.

Untuk mendapatkan informasi seputar Jawa Timur, Anda dapat mengunjungi wartajatim.co.id

Banner Artikel - Manisnya Bisnis Kebersihan