Kejadian pengeroyokan di Kabupaten Tuban, Jawa Timur oleh sejumlah oknum pendekar dari perguruan silat yang diduga terlibat dalam pengeroyokan terhadap seorang pengendara motor, Minggu (21/1/2024).
Insiden ini terjadi di wilayah Kecamatan Widang, Tuban. Saat terjadi pengeroyokan, warga setempat sempat merekam kejadian, namun tidak berani untuk menolong karena jumlah pengeroyok yang banyak. Video tersebut kemudian beredar dan heboh di media sosial.
Aksi pengeroyokan tersebut terjadi saat pengajian di Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Para oknum pendekar berkumpul setelah pengajian, dan saat kembali, mereka terlibat dalam insiden pengeroyokan terhadap dua korban yang berboncengan di sepanjang jalan.
Baca juga : Pengeroyokan di Surabaya, 4 Orang Alami Luka-Luka
Salah satu terduga pelaku, yang masih di bawah umur dan berinisial ER, telah berhasil diamankan oleh petugas.
“Bermula dari dua orang korban tadi berpapasan dengan teman-teman pengembira itu (oknum pendekar pencak silat). Korban dikira menghalangi mereka yang mau jalan, meskipun korban sudah minggir dan mencari tempat yang aman tapi masih saja dikeroyok sama pelaku,” ujar AKP Rianto , Kasat Reskrim Polres Tuban.
Korban, yang tidak menggunakan atribut dan merupakan warga umum, mengalami luka ringan. Rianto menjelaskan bahwa identitas beberapa terduga pelaku sudah teridentifikasi, dan penyidik masih melakukan pengembangan ke pelaku lain.
Baca juga : Ratusan Pesilat PSHW Kawal Rekan-rekan di Pengadilan Negeri Mojokerto
Sejumlah informasi dari saksi menunjukkan adanya lima orang terduga pelaku.
Dalam tanggapannya, Arya Bima, korban pengeroyokan memberikan kesaksian terkait kejadian tersebut yang melibatkan dirinya dan seorang temannya.
“Saya tadi dari rumah mau ke Tuban mau balik ke sekolah dan di situ ada gerombolan dari salah satu perguruan silat. Saat bersimpangan saya sudah mencoba minggir tetapi malah ditabrak hingga saya terjatuh dan saya dipukuli,” ujar Arya Bima
Baca juga : Bentrok Antar Mahasiswa di Tlogomas Malang, Dua Orang Luka dan Kontrakan Rusak
Korban tersebut telah melaporkan kejadian ke Polres Tuban dan berharap pelaku segera ditangkap.
“Kondisi saya saat ini tidak apa-apa dan tidak ada luka. Saya berharap agar kasus ini segera diproses dan pelaku pengeroyokan cepat ditangkap,” tambah Arya Bima.
Satreskrim Polres Tuban sedang mengusut kasus ini dan sudah melakukan penangkapan satu terduga pelaku sebagai langkah awal.
Untuk mendapatkan informasi seputar Jawa Timur, Anda dapat mengunjungi wartajatim.co.id
