Malang, 1 Februari 2024 – Sebuah Forum Grub Diskusi yang diselenggarakan untuk Stasion X 1000 Start Up Digital di Malang Creative Center (MCC) pada tanggal 1 Februari 2024 telah berhasil menghasilkan beragam ide dan pemikiran untuk mendukung perkembangan startup di Kota Malang.
Salah satu hasil diskusi yang mencuat adalah penekanan pada kemudahan bantuan yang dapat diberikan secara sederhana, tanpa perlu melibatkan proses manual yang rumit, seperti pengurusan surat-surat yang biasanya memakan waktu lama. Ini diharapkan dapat mempermudah proses administratif bagi para pelaku startup di Kota Malang.
Forum ini juga mencermati kisah sukses hackathon di Kota Malang, yang dianggap menarik dan menjadi daya tarik bagi orang luar untuk mengunjungi kota tersebut. Muncul ide untuk mengembangkan strategi yang dapat menarik perhatian orang dari luar kota, sejalan dengan upaya meningkatkan eksposur Kota Malang.
Salah satu masalah yang dibahas yaitu perlunya sinergi yang kompak antara perusahaan dan pemerintah. Kerjasama yang baik diharapkan dapat mencapai tujuan bersama demi kemajuan Kota Malang. Gagasan mengadakan konferensi internasional secara rutin di Kota Malang juga diusulkan sebagai langkah untuk meningkatkan eksposur dan daya tarik kota.
Pentingnya merundingkan infrastruktur terkait kampus-kampus di Kota Malang juga menjadi sorotan, karena kota ini memiliki banyak institusi pendidikan tinggi. Ini perlu terekspose dalam berbagai startup di Kota Malang untuk menarik investor.
Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai startup, dibahas pula perlunya membangun paradigma startup yang kuat. Mungkin kedepannya dapat difasilitasi diskusi dan acara terkait startup untuk melibatkan lebih banyak pihak.
Ditemukan juga kurangnya dukungan pemerintah daerah pada program-program startup yang telah mendapatkan dukungan dari pemerintah pusat. Fokus pada pemetaan startup di Kota Malang menjadi kunci agar investor tertarik dan dapat memasuki pasar dengan lebih baik.
Tidak hanya itu, diskusi juga menyoroti pentingnya mendukung program-program startup dengan dukungan pemerintah yang sesuai dengan jenis dan bidang startup. Ini diharapkan dapat menyampaikan kesadaran kepada mahasiswa dan masyarakat umum.
Pemerintah diingatkan untuk memfasilitasi pendirian startup dengan menyediakan bantuan roadmap dan prosesnya. Disarankan untuk tidak hanya fokus pada acara, tetapi juga perlu adanya pendanaan dan pemetaan yang jelas, bahkan dengan menciptakan end-to-end startup mapping.
Pertanyaan mengenai kemungkinan pelaksanaan event dan perlunya bantuan pemerintah menjadi poin yang sangat penting. Sebagai kesimpulan, disampaikan bahwa kewajiban pemerintah adalah membangun ekosistem, dan bukan hanya tugas pebisnis. Penting untuk memiliki tujuan yang jelas, bukan sekadar mengadakan acara.
Sebagai contoh positif, pemerintahan pusat menunjuk Fukuoka sebagai model pembuatan kota startup di Indonesia. Harapan besar tersemat agar pemerintah daerah memiliki keinginan kuat untuk menyambut fasilitas yang akan dibangun oleh pemerintah pusat.
“Saran dan masukan dari pelaku ekonomi kreatif ini sangat penting untuk suksesnya pembangunan ekraf di Kota Malang. Selain itu dengan hadirnya Kementerian Kominfo RI kali ini juga diharapkan tercipta kesamaan persepsi antara kebijakan pemerintah pusat dengan di daerah” ungkap Wahyu Hidayat selaku PJ Wali Kota Malang, pada acara Forum Grub Diskusi Stasion X 1000 Start Up Digital di Malang
Potensi Kota Malang yang besar dengan jumlah mahasiswa yang melimpah dan bonus demografi diharapkan dapat membawa kota ini ke arah yang mirip dengan Fukuoka. Mengumpulkan CEO startup diharapkan dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru yang inovatif.
Tujuan akhir dari acara ini adalah membuat Malang memiliki satu visi bersama, dengan harapan munculnya unicorn-unicorn baru yang dapat menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi dan inovasi di Kota Malang.
